PEMBUATAN SABUN MANDI PADAT AROMATERAPI MINYAK ATSIRI JERUK KALAMANSI (Citrus microcarpa) DENGAN BAHAN BAKU MINYAK KELAPA MURNI (VCO) DAN MINYAK SAWIT (Palm Oil)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi bahan baku yang
digunakan pada pembuatan sabun mandi padat aromaterapi terhadap sifat fisik
sabun yang dihasilkan dan pengaruh variasi penambahan minyak atsiri serta
evaluasi mutu sediaan sabun yang dihasilkan. Penyulingan minyak atsiri ampas
(residu) jeruk kalamansi ini dilakukan pada suhu 100oC selama 5 jam.
Pengamatan pada sediaan sabun padat yang dihasilkan adalah uji organoleptik,
pH, kadar air, dan asam lemak bebas/alkali bebas. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa minyak atsiri yang dihasilkan berwarna kekuningan, berbau khas jeruk
kalamansi dan menghasilkan rendemen sebesar 1,34%. Penambahan minyak
limonene pada pembuatan sabun dapat membuat sediaan sabun tersebut disukai
panelis. Hasil pengujian terhadap parameter kadar air formula A yang diperoleh
sebesar 17,5% tidak sesuai SNI 3532-2016 tentang sabun mandi yang
mensyaratkan kadar air maks. 15%. Sedangkan untuk parameter pH dan asam
lemak bebas yang diperoleh sudah sesuai dengan SNI 3532-2016.
Kata Kunci : Sabun padat, VCO, minyak sawit, minyak atsiri