FAUZAN, ROLANDA and M., Abdi and Susi, Ramadhani (2020) PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA PENDISTRIBUSIAN PRODUK MAKANAN TANPA LISENSI HALAL DI KOTA BENGKULU. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.
![tesis [thumbnail of tesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/text.png) Text (tesis)
            
              
Text (tesis)
SKRIPSI - FAUZAN ROLANDA.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (3MB)
Abstract
Urgensi penelitian ini melihat bagaimana penerapan penegakan hukum terhadap 
PT.GIANT Bengkulu, dimana sanksi yang diberikan kepada pihak PT. GIANT 
tidak sesuai dengan yang Pasal 204 dan Pasal 205 serta Undang-Undang Nomor 
33 Tahun 2014 mengenai tidak dicantumkannya penjelasan produk makanan 
tersebut tidak halal yang berakibatkan kerugian terhadap konsumen. Penelitian ini 
bertujuan untuk menjelaskan dan mengetahui bentuk penegakan hukum tindak 
pidana pendistribusian produk makanan tanpa lisensi halal di Kota Bengkulu dan 
hambatan penegakan hukum tindak pidana pendistribusian produk makanan tanpa 
lisensi halal di Kota Bengkulu. Penelitian ini menggunakan metode penelitian 
hukum empiris yaitu berupa penelitian diarahkan kepada studi terhadap hukum 
sebagai law in action (hukum sebagai fakta), karena hukum berinteraksi dengan 
pranata-pranata sosial. Selanjutnya Jenis pendekatan penelitian hukum ini 
menggunakan metode pendekatan non dotrinal lalu mengumpulkan populasi dan 
sampel melalui wawancara yang mendalam, lalu dianalisis menggunakan metode 
yuridis kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Penegakan Hukum 
Tindak Pidana Pendistribusian Produk Makanan Tanpa Lisensi Halal di Kota 
Bengkulu yakni : a) Penegakan hukum terhadap produk makanan yang tidak 
mencantumkan lisensi halal di Kota Bengkulu dalam kasus yang terjadi 
PT.GIANT dilakukan dengan 2 tahapan yakni penegakan hukum preventif dan 
penegakan hukum represif. Dimana dalam penegakan hukum preventif 
dilakukannya sosialisasi dan sidak rutin terhadap peredaran produk makanan 
tanpa lisensi halal di setiap supermarket terutama di PT. GIANT. Sedangkan 
penegakan hukum secara represif dilakukan dengan pemberian sanksi dan 
hukuman terhadap PT.GIANT yang telah melanggar aturan dalam KUHP dan 
Undang-Undang perlindungan konsumen dan Undang-Undang Jaminan Produk 
makanan halal yang tercantum dalam putusan Pengadilan Negeri Bengkulu. b) 
Hambatan yang dihadapi dalam melakukan penegakan hukum dan pengawasan 
terkait makanan tidak halal di Kota Bengkulu adanya 5 lima faktor penyebabnya 
yaitu, ketidakjelasan peraturan perundang-undangan dalam mengamanatkan 
penyidik PPNS tertentu mana yang secara khusus berwenang dalam melakukan 
penegakan hukum, kurang efektifnya kerjasama antara instansi terkait, tindak 
mendukungnya sarana dan fasilitas, ketidaktahuan masyarakat akan hak dan 
kewajibannya sebagai konsumen, dan berubahnya budaya hukum masyarakat.
Kata Kunci: Pendistribusian, Makanan, Lisensi Halal
| Item Type: | Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined]) | 
|---|---|
| Subjects: | K Law > K Law (General) | 
| Divisions: | Faculty of Law > Department of Law Science | 
| Depositing User: | irma rohayu | 
| Date Deposited: | 19 Sep 2023 07:43 | 
| Last Modified: | 19 Sep 2023 07:43 | 
| URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/16042 | 

