ZUNI, ASTRI MASELA and Emelia, Kontesa and Slamet, Mulyono (2020) AKIBAT HUKUM TERHADAP AKTA JUAL BELI TANAH YANG DIGUNAKAN SEBAGAI JAMINAN PELUNASAN UTANG (Studi Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 16/PDT.G/2015/PN.KRG). ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.
![tesis [thumbnail of tesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/text.png) Text (tesis)
            
              
Text (tesis)
TESIS ZUNI ASTRI MASELA (B2B018010).pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (10MB)
Abstract
Perjanjian jual beli merupakan perjanjian yang mengikat bagi para pihak layaknya 
undang-undang selama perjanjian tersebut dibuat secara sah tidak bertentangan dengan 
hukum dan kepentingan umum. Mengenai syarat sah perjanjian jual beli diatur dalam 
Pasal 1320 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, dalam penelitian ini perjanjian jual 
beli dilakukan oleh para pihak oleh dan dihadapan notaris akan tetapi hanya dilakukan 
satu pihak yaitu pihak pembeli sedangkan pihak penjual tidak ikut serta melakukan 
perjanjian, selain itu berdasarkan kasus posisi yang terdapat dalam Putusan Mahkamah 
Agung Nomor 16/Pdt.G/2015/Pn.Krg ternyata perjanjian jual beli tersebut dimaksudkan 
untuk pembayaran utang. Adanya perjanjian jual beli tersebut oleh pembeli 
dimaksudkan sebagai pelunasan utang bagi penjual. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis akibat hukum terhadap akta jual beli tanah yang digunakan sebagai 
jaminan pelunasan utang (Studi Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 
16/Pdt.G/2015/Pn.Krg) dan menganalisis Putusan Mahkamah Agung Republik 
Indonesia Nomor 16/Pdt.G/2015/Pn.Krg apakah telah mencerminkan nilai keadilan bagi 
para pihak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu jenis penelitian hukum 
normatif dengan pendekatan Undang-Undang (statue approach). Hasil dari penelitian 
ini pada rumusan masalah pertama yaitu akibat hukum terhadap akta jual beli tanah 
yang digunakan sebagai jaminan pelunasan utang (Studi Putusan Mahkamah Agung 
Republik Indonesia Nomor 16/Pdt.G/2015/Pn.Krg) bahwa perjanjian jual beli tanah 
yang telah dilakukan oleh para pihak dibatalkan dan kedudukan para pihak 
dikembalikan pada keadaan semula sedangkan hasil penelitian permasalahan kedua 
yaitu bahwa putusan Mahkamah Agung Nomor 16/Pdt.G/2015/Pn.Krg telah sesuai 
dengan prinsip-prinsip keadilan sebagaimana disebutkan oleh Aristoteles.
Kata Kunci: Akta Jual Beli Tanah, Pembatalan Akta Jual Beli Tanah.
| Item Type: | Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined]) | 
|---|---|
| Subjects: | K Law > K Law (General) | 
| Divisions: | Faculty of Law > Department of Law Science | 
| Depositing User: | irma rohayu | 
| Date Deposited: | 27 Sep 2023 07:49 | 
| Last Modified: | 27 Sep 2023 07:49 | 
| URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/16456 | 

