EFEKTIVITAS MODEL DISCOVERY LEARNING DAN MODEL KONVENSIONAL DITINJAU DARI HASIL BELAJAR PADA MATERI LINGKARAN KELAS VIII SMP NEGERI 18 KOTA BENGKULU

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah model pembelajaran Discovery
Learning lebih efektif dibandingkan model konvensional pada materi lingkaran
kelas VIII SMP Negeri 18 Kota Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah penelitian
eksperimen semu dengan desain penelitian The Nonequivalent Pretest-Posttest
Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik
kelas VIII SMPN 18 Kota Bengkulu tahun pelajaran 2021/2022. Sampel diambil
dengan menggunakan teknik sampling daerah. Instrumen yang digunakan dalam
penelitian ini adalah lembar pretest dan posttest yang berbentuk soal uraian. Teknik
pengolahan data menggunakan software SPSS. Hasil pengujian hipotesis
didapatkan thitung > ttabel (3,672 > 1,669) dan nilai signifikan = 0,001 < taraf
signifikan (α) = 0,05 artinya H0 ditolak dan H1 diterima. Hasil perhitungan N-Gain
pada kelas eksperimen Discovery Learning diperoleh hasil sebesar 0,82 dan N-Gain
pada kelas eksperimen konvesional sebesar 0,77 artinya kemampuan peningkatan
hasil belajar siswa pada kelas eksperimen 1 lebih tinggi dibandingkan kelas
eksperimen 2. Kesimpulan yang diperoleh adalah model pembelajaran Discovery
Learning lebih efektif dari model konvensional pada materi lingkaran kelas VIII
SMPN 18 Kota Bengkulu.
Kata Kunci: Hasil Belajar Matematika, Discovery Learning, Pembelajaran
Konvensional