Syafitri, Despa Cahwani and Antory, Royan and Stevri, Iskandar (2022) PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN BAHAN BAKAR MINYAK BERSUBSIDI JENIS SOLAR DI KOTA BENGKULU. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Skripsi Raina Putri Salsabilah Pohan B1A018137.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (1MB)
Abstract
Bahan bakar minyak merupakan salah satu yang dibutuhkan bagi masyarakat di
tiap negara. Setiap hari kebutuhan akan bahan bakar minyak terus bertambah,
tetapi bahan bakar minyak merupakan salah satu sumber daya alam yang tidak
dapat diperbaharui. Salah satu tindak pidana yang sering terjadi pada di Indonesia
yaitu penyalahgunaan bahan bakar minyak bersubsidi jenis solar. Penyalahgunaan
bahan bakar minyak yaitu kegiatan yang bertujuan untuk memperoleh keuntungan
perseorangan atau badan usaha dengan cara yang merugikan masyarakat banyak
dan negara seperti pengoplosan bahan bakar minyak, penyimpangan alokasi bahan
bakar minyak, serta pengangkutan dan penjualan bahan bakar minyak ke luar
negeri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penegakan hukum terhadap pelaku
tindak pidana penyalahgunaan bahan bakar minyak bersubsidi jenis solar di Kota
Bengkulu, faktor penghambat dalam menanggulangi tindak pidana
penyalahgunaan bahan bakar minyak bersubsidi jenis solar di Kota Bengkulu, dan
upaya yang dilakukan aparat penegak hukum dalam menanggulangi tindak pidana
penyalahgunaan bahan bakar minyak bersubsidi jenis solar di Kota Bengkulu.
Jenis penelitian dari segi sifatnya adalah deskriptif, data penelitian bersumber dari
data primer dan sekunder. Hasil penelitian penegakan hukum terhadap pelaku
tindak pidana penyalahgunaan bahan bakar minyak bersubsidi jenis solar di Kota
Bengkulu sudah cukup baik, dibuktikan dengan menurunnya kasus tindak pidana
penyalahgunaan bahan bakar minyak bersubsidi jenis solar di Kota Bengkulu dari
tahun 2019-2022. Hambatan yang dialami aparat penegak hukum dalam
menanggulangi tindak pidana penyalahgunaan bahan bakar minyak bersubsidi
jenis solar di Kota Bengkulu adalah faktor hukum, fator aparat penegak huum,
faktor sarana dan fasilitas, faktor masyarakat, serta faktor kebudayaan. Upaya
yang dilakukan aparat penegak hukum dalam menanggulangi tindak pidana
penyalahgunaan bahan bakar minyak bersubsidi jenis solar di Kota Bengkulu
yaitu dengan cara memberikan sosialisasi kepada masyarakat, melakukan
pengecekkan ke tiap SPBU di Kota Bengkulu, serta memberikan efek jera yang
setimpal kepada penyalahgunaan bahan bakar minyak bersubsidi jenis solar di
Kota Bengkulu.
Kata Kunci : Penegakan Hukum, Penyalahgunaan, Bahan Bakar Minyak
Bersubsidi Jenis Solar.
Item Type: | Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined]) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law Science |
Depositing User: | irma rohayu |
Date Deposited: | 12 Oct 2023 02:14 |
Last Modified: | 12 Oct 2023 02:14 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/16918 |