Penerapan Hak Jawab pada Pemberitaan di Surat Kabar Harian Bengkulu Ekspress sebagai Bentuk Tanggung Jawab Media

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mekanisme pelayanan hak jawab pada
Harian Bengkulu Ekspress saat mendapatkan protes atau kritik dari narasumber
ataupun masyarakat umum yang terkait dalam berita yang diterbitkan serta untuk
mengetahui pandangan dan penilaian narasumber terhadap Harian Bengkulu
Ekspress dalam menyikapi hak jawab yang diajukan kerena terdapat kesalahan
yang merugikan dalam pemberitaannya. Dinas Kominfo Kota Bengkulu dan
Partai Keadilan Sejahtera pernah mengajukan hak jawab kepada Harian Bengkulu
Ekspress karena melakukan kesalahan dalam pemberitaan yang dirasa merugikan
nama baiknya. Sebagai bentuk tanggung jawab media, Harian Bengkulu Ekspress
wajib melayani hak jawab seperti yang diatur dalam Undang-Undang No 40 tahun
1999 tentang Pers. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah peneliti menyimpulkan bahwa
mekanisme pelayanan hak jawab pada Harian Bengkulu Ekspress terhadap pihak
yang mengajukan hak jawab atas pemberitaan sudah baik dan sesuai dengan
pedoman hak jawab yang tertera pada Peraturan Dewan Pers No.9/Peraturan
DP/X/2008 serta pandangan dan penilaian narasumber terhadap Harian Bengkulu
Ekspress dalam menyikapi hak jawab ternilai baik.