PENGARUH EFIKASI DIRI, MOTIVASI KERJA DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DINAS SOSIAL PROVINSI BENGKULU

Sumber daya manusia merupakan faktor penting yang mengendalikan maju
atau mundurnya organisasi. Setiap organisasi menginginkan dan berusaha untuk
mendapatkan sumber daya manusia yang bisa mewujudkan dan mencapai tujuan
organisasi tersebut (Kalesaran et. al 2011). Dinas Sosial Provinsi Bengkulu salah
satu lembaga yang dimiliki Pemerintah Provinsi Bengkulu yang mempunyai tugas
melaksanakan fungsi penunjang urusan pemerintahan bidang sosial.
Kinerja merupakan tolak ukur keberhasilan dalam suatu organisasi, baik
organisasi produksi atau organisasi penyedia layanan di perusahaan atau kantor.
Kinerja yang baik dapat dilihat dari hasil kerja pegawai yaitu melalui kuantitas
dan kualitas kerja pegawai (Mangkunegara, 2016). Terdapat beberapa faktor yang
dapat mempengaruhi kinerja karyawan antara lain efikasi diri, motivasi dan
kepuasan kerja (Setiawan et., al 2020). Penelitian ini dilakukan untuk meneliti,
apakah efikasi diri berpengaruh terhadap kinerja, apakah motivasi berpengaruh
terhadap kinerja, apakah kepuasan kerja berpengaruh terhadap kinerja.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
kuantitatif. Metode pengumpulan data dengan cara melakukan penyebaran
kuisioner offline untuk mendapatkan informasi dari responden. Populasi dalam
penelitian ini adalah Karyawan Dinas Sosial Provinsi Bengkulu dalam penelitian
diambil dengan metode sensus. Jumlah responden dalam penelitian ini adalah 132
responden. Pengujian data dilakukan dengan alat analisis SPSS 20.
Dari hasil analisis data yang dilakukan, dihasilkan bahwa seluruh item
pernyataan untuk variable penelitian ini valid. Dengan menggunakan analisis
regresi linier berganda dihasilkan bahwa: 1) Efikasi diri berpengaruh positif dan
signifikan terhadap kinerja karyawan Dinas Sosial Provinsi Bengkulu. Hal ini
berarti semakin baik efikasi diri yang dirasakan oleh karyawan maka akan dapat
meningkatkan kinerja karyawan Dinas Sosial Provinsi Bengkulu. 2) Motivasi
berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja karyawan Dinas Sosial Provinsi
Bengkulu. Hal ini berarti semakin tinggi motivasi kerja maka semakin tinggi
kinerja karyawan Dinas Sosial Provinsi Bengkulu. 3) Kepuasan kerja berpengaruh
positif signifikan terhadap kinerja karyawan Dinas Sosial Provinsi Bengkulu. Hal
ini berarti semakin tinggi kepuasan kerja maka semakin tinggi kinerja karyawan
Dinas Sosial Provinsi Bengkulu.
Berdasarkan hasil penelitian, maka saran yang akan dilakukan adalah
sebagai berikut: 1) Saran yang dapat diberikan pada Dinas Sosial Provinsi
Bengkulu adalah Dinas Sosial Provinsi Bengkulu dapat mengupayakan
peningkatan efikasi diri dengan cara membantu karyawan dalam mengatasi hambatan pekerjaan dengan cara mencari penyebab hambatan masalah lalu
mempertimbangkan berbagai kemungkinan untuk menemukan jalan keluar dari
masalah dan memilih jalan keluar yang mudah serta melaksanakan penyelesaian.
2) Sebaiknya Dinas Sosial Provinsi Bengkulu mengupayakan peningkatan
motivasi dengan cara memberikan kebebasan berpendapat kepada karyawan yang
ada pada dinas sosial provinsi bengkulu selama masih dalam koridor yang benar,
selain itu instansi juga harus memperhatikan hubungan karyawan dengan sesama
karyawan maupun hubungan karywan dengan atasan dengan cara menyediakan
waktu khusus Bonding seperti mengadakan kegiatan hiburan (outbond), senam
bersama, gotong royong untuk membersihkan lingkungan kerja didalam atapun
diluar jam kerja untuk mempererat hubungan sesama karyawan maupun karyawan
dengan atasan karena hubungan sesama rekan kerja ini merupakan sumber
kepuasan kerja bagi karyawan yang dapat menjadi motivasi utama dalam
meningkatkan kinerjanya. 3) Sebaiknya Dinas Sosial Provinsi Bengkulu
mengupayakan peningkatan kepuasan kerja dengan memperhatikan kesempatan
promosi atas dasar peraturan yang diberikan organisasi karena ini akan memiliki
dampak positif yang mengakibakan kepuasan kerja pada karyawan. Sehingga
dengan kepuasan pada kesempatan promosi yang diberikan organisasi dapat lebih
meningkatkan kinerja karyawan dengan baik karena karyawan merasa puas atas
kesempatan promosi yang telah diberikan oleh organisasi. Kepuasan kerja juga
dapat ditingkatkan dengan cara memiliki rekan kerja yang bisa memberikan solusi
dalam pekerjaan sehingga dalam melakukan pekerjaan tidak terdapat hambatan,
meningkatkan kepuasan kerja juga bisa dengan memiliki hubungan yang baik
dengan sesama rekan kerja karena akan mengurangi stress dan membuat suasana
kerja jadi lebih menyenangkan.