PENGARUH PENERAPAN GREEN BANKING DAN PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERBANKAN SEBELUM DAN SESUDAH PANDEMI COVID-19 DENGAN KEPEMILIKAN ASING SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi Empiris pada Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2017-2020)

Penelitian ini bertujuan memberikan bukti secara empiris Pengaruh
Penerapan Green Banking dan Pengungkapan Corporate Social Responsibility
Terhadap Kinerja Keuangan Perbankan Sebelum dan Sesudah Pandemi Covid-19
dengan Kepemilikan Asing sebagai Variabel Moderasi.
Kinerja keuangan perbankan dalam penelitian ini dukur menggunakan
ROE, pengukuran terhadap penerapan green banking dilihat dari operasional harian
green banking dan kebijakan green banking, pengukuran pengungkapan CSR
menggunakan indikator POJK No.51/POJK.03/2017. Variabel moderasi dalam
penelitian ini yaitu kepemilikan asing diukur dengan membagi jumlah kepemilikan
saham oleh asing dengan jumlah saham beredar. Pengujian sebelum dan sesudah
pandemi menggunakan uji wilxocon untuk melihat perbedaan ditahun sebelum
adanya pandemi dan tahun sesudah adanya pandemi.
Penelitian ini diuji menggunakan analisis regresi berganda, MRA dan uji
Wilcoxon dengan program Eviews10. Sampel yang digunakan dalam penelitian
adalah perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017-2020. Sampel
dalam penelitian ini dipilih dengan menggunakan metode purpossive sampling
dengan jumlah sampel sebanyak 32 observasi.
Hasil dari penelitian menunjukkan penerapan operasional green banking,
penerapan kebijakan green banking dan pengungkapan corporate social
responsibility tidak berpengaruh terhadap ROE, kepemilikan asing memperkuat
pengaruh penerapan operasional green banking terhadap kinerja keuangan,
kepemilikan asing memperlemah pengaruh penerapan kebijakan green banking dan
pengungkapan corporate social responsibility terhadap kinerja keuangan, tidak
adanya perbedaan penerapan green banking sebelum dan sesudah pandemi covid
19 dan terdapat perbedaan pengungkapan corporate social responsibility sebelum
dan sesudah pandemi covid-19.
Implikasi penelitian ini adalah memberikan informasi teoritis mengenai
teori stakeholder. Bagi perbankan dan peneliti selanjutnya, penelitian ini
diharapkan dapat memberikan informasi tambahan dan pemahaman mengenai apa
saja yang dapat mempengaruhi kinerja keuangan perbankan terkhususnya ROE.
Keterbatasan penelitian ini yaitu beberapa laporan keuangan maupun
tahunan perusahaan sampel banyak yang tidak dapat di akses sehingga dari segi