PENGARUH BELANJA PEMERINTAH DAN INVESTASI DAERAH TERHADAP PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO PROVINSI BENGKULU

Dalam hal pembangunan perekonomian daerah, peranan pemerintah dapat
dikaji dari sisi anggarannya (APBD). Anggaran Penerimaan dan Belanja Daerah
(APBD) merupakan instrumen kebijakan yang dijalankan pemerintah daerah untuk
menentukan arah dan tujuan pembangunan. Instrumen ini diharapkan berfungsi
sebagai salah satu komponen pemicu tumbuhnya perekonomian suatu daerah.
Pemahaman tentang betapa pentingnya peranan anggaran sebagai salah satu
instrumen kebijakan yang berfungsi memacu perekonomian suatu daerah harus
berhadapan dengan kondisi di lapangan yang tidak dapat menjamin berjalannya
fungsi tersebut dengan baik.
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh belanja pemerintah
(belanja langsung dan tidak langsung) dan investasi daerah terhadap produk
domestik regional bruto Provinsi Bengkulu. Penelitian ini merupakan jenis
penelitian deskriptif kuantitatif. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder
yang diperoleh dari Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan Kementrian
Keuangan Republik Indonesia yang diakses melalui www.djpk.co.id mulai tahun
2000-2020. Metode analisis data digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis
regresi berganda.
Berdasarkan hasil analisis data diperoleh hasil bahwa: (1) Belanja langsung
berpengaruh signifikan terhadap produk domestik regional bruto Provinsi
Bengkulu, yang berarti apabila terjadi peningkatan belanja langsung pemerintah
akan mempengaruhi produk domestik regional bruto di Provinsi Bengkulu; (2)
Belanja tidak langsung berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi
Provinsi Bengkulu, yang berarti apabila terjadi peningkatan belanja tidak langsung
pemerintah akan meningkatkan produk domestik regional bruto di Provinsi
Bengkulu dan (3) Investasi pemerintah daerah tidak berpengaruh signifikan
terhadap produk domestik regional bruto Provinsi Bengkulu, yang berarti apabila
terjadi peningkatan investasi pemerintah daerah tidak akan meningkatkan produk
domestik regional bruto di Provinsi Bengkulu.
Dari hasil analisis data dan pembahasan, beberapa saran yang dapat
diberikan adalah sebagai berikut: (1) Evaluasi terhadap belanja pemerintah perlu
dilakukan dengan membandingkan antara realisasi belanja pemerintah dengan
besarnya kebutuhan belanja pada masing-masing sektor/bidang, agar diketahui
efektivitas dan efisiensi belanja pemerintah dalam meningkatkan produk domestik
regional bruto daerah dan (2) Pemerintah dan dewan perwakilan rakyat daerah
Provinsi Bengkulu dapat meningkatkan jumlah anggaran belanja langsung untuk membiayai program-program pembangunan daerah agar produk domestik regional
bruto Provinsi Bengkulu lebih berkembang cepat.