PENGARUH LEVERAGE, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP INCOME INCREASING (Studi pada Perusahaan Non-Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada Tahun 2013-2017 )

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh leverage, kepemilikan
institusional, dan kualitas audit terhadap income increasing. income increasing
dalam penelitian ini diukur dengan Discretionary Accruals menggunakan model
Jones Dimodifikasi, dan penelitian ini menggunakan teori keagenan.
Sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan non-keuangan yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2013-2017. Data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari data keuangan di website
www.idx.co.id. Jumlah sampel perusahaan dalam penelitian ini adalah sebanyak
279 perusahaan. Metode pengumpulan data menggunakan teknik purposive
sampling. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif.
Analisis data dilakukan dengan regresi linear berganda dengan
menggunakan program SPSS versi 23. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa
tingkat leverage suatu perusahaan terbukti mendorong tindakan income
increasing. Hasil penelitian ini juga mendukung hubungan non-linear yang
diprediksi antara kepemilikan institusional dan income increasing. Secara khusus,
hubungan negatif ditemukan pada tingkat kepemilikan institusional yang lebih
rendah, yang artinya bahwa kepemilikan institusional yang cenderung kecil akan
membatasi kebijakan akrual untuk menciptakan nilai perusahaan (kepentingan
jangka panjang). Di sisi lain, hubungan positif ditemukan pada tingkat
kepemilikan institusional yang lebih tinggi, dengan pandangan kepemilikan
institusional yang tinggi akan lebih mendorong manajemen untuk meningkatkan
laba perusahaan (kepentingan jangka pendek). Kualitas audit berpengaruh positif
terhadap income increasing. Keterbatasan dalam penelitian ini adalah masih
terdapat variabel lain yang perlu diuji yang mempengaruhi income increasing.
Saran dalam penelitian ini adalah menambahkan variabel lain yang memiliki
pengaruh terhadap manajemen laba.