TANTANGAN JURNALIS DI ERA DIGITAL DALAM MENGHADAPI CITIZEN JOURNALISM (Analisis Jurnalis Anggota AJI Bengkulu)

Citizen journalism adalah salah satu aktivitas yang dilakukan oleh orang biasa
yang bukan berprofesi sebagai wartawan atau jurnalis seperti layaknya jurnalis
professional. Jurnalis AJI Bengkulu merupakan salah satu jurnalis profesional
yang membentuk organisasi yang beranggotakan jurnalis dan miliki tujuan sama
membebas hak warga negara menyampaikan dan memperoleh suatu informasi.
Penetapan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive
sampling adalah penentuan informan dengan kreteria tertentu yang ditetapkan
oleh peneliti.Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk mendeskriskan tantangan
jurnalis anggota AJI (Aliansi Jurnalis Independen) di Bengkulu menghadapi
citizen journalism di era digital. Penelitian ini menggunakan teori persepsi adalah
sebuah proses individu mengorganisasikan dan menginterpretasikan kesan
sensoris untuk memberikan pengertian pada lingkungannya.Teori ini dapat
menggambarkan bahwa persepsi merupakan usaha untuk melihat pandangan dan
pendapat dari seseorang terhadap suatu keadaan yang terjadi disekelilingnya
berdasarkan hal-hal yang dapat dirasakan oleh dirinya dan panca inderanya. Teori
persepsi memiliki bebarapa komponen yaitu seleksi, interprestasi, dan reaksi.
Penelitian ini menggunakan teknik analisis kualitatif dengan metode deskripsi
berupa penelitian dengan metode dan pendekatan studi analisis. Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara mendalam, dan
dokumentasi. Dari serangkaian proses pengindraan suatu fenomena maka peneliti
mendapatkan temuan, jurnalis AJI mendukung sebanyak mungkin
berkembangnya citizen journalism dengan mengadakan pelatihan menulis, seperti
cek fakta dan jurnalis data. Lalu tantangan terbesar jurnalis dalam menghadapi
citizen journalism adalah bagaimana mendorong agar citizen journalism mampu
dan berkenginan menulis dan mempublikasikan hasil temuan berupa informasi
dan agar informasi semakin lengkap untuk menunjang kebutuhan informasi serta
membantu media arus utama dalam pemberitaan.