FENOMENA INSTAGRAMABLE: ANTARA EKSPEKTASI DAN REALITA PADA OBJEK WISATA TAMAN BEREGAM MUSI RAWAS

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk melihat bagaimana ekspektadi dan
realita pengunjung pada objek wisata Taman Beregam Musi Rawas yang
instagramable. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan
fenomenologi Penelitian ini menggunakan Teori Fenomenologi (Alfred Schutz)
di mana menjadikan pengalaman yang sebernanya sebagai data utama dan teori ini
mengenalkan istilah motive yaitu motif tujuan (in order to motive). Penentuan
informan pada penelitian ini menggunakan teknik accidental sampling. Teknik
pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, studi pustaka
dan dokumentasi.Hasil yang di dapatkan dari penelitian ini menunjukkan bahwa
fenomena instagramable menarik minat orang untuk datang ke objek wisata
Taman Beregam Musi Rawas dengan tujuan untuk berfoto dan membagikannya
ke instagram. dengan ekspektasi tinggi bahwa Taman Beregam objek wisata yang
bagus dan banyak spot berfoto. Setelah datang secara langsung pengunjung
melihat realitanya Taman Beregam memang memiliki banyak spot foto seperti
yang dilihat diinstagram, namun disisi lain pengunjung mengatakan bahwa dalam
pengambilan foto, kamera, edtting yang digunakan sangat mempengaruhi hasil
dari foto karena dibeberapa spot foto banyak yang sudah kotor dan rusak. Namun
pengunjung tetap ingin mengulang kembali tapi dengan tujuan yang berbeda
bukan untuk berfoto-foto melainkan untuk santai mengahbiskan waktu bersama
keluarga karena tempatnya yang nyaman dan bersahabat untuk segala kalangan
usia.