KAJIAN INTERAKSI OBAT DENGAN OBAT PADA PASIEN GERIATRI RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT UMUM UMMI BENGKULU TAHUN 2022

Interaksi obat merupakan perubahan yang terjadi pada aktivitas farmakologi suatu
obat karena pemakaian bersamaan dengan obat lain, obat herbal, makanan atau
minuman. Obat yang paling sering terlibat dalam interaksi obat potensial adalah
obat yang digunakan sehari-hari dalam manajemen klinis pasien geriatri. Tujuan
dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi profil kejadian interaksi obat dengan
obat yang diresepkan pada pasien geriatri rawat jalan di Rumah Sakit Umum Ummi
Bengkulu Tahun 2022. Metode penelitian ini menggunakan desain penelitian cross
sectional dan pengambilan data secara retrospektif menggunakan sampel penelitian
sebanyak 100 pasien geriatri. Potensi interaksi obat dianalisis menggunakan
medscape dan drugs.com dan faktor prediktor potensi interaksi obat dianalisis
menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan dari 100 pasien geriatri
sebanyak 76 pasien (76%) mengalami interaksi obat, dengan total kejadian interaksi
sebanyak 204 kejadian. Berdasarkan mekanisme interaksi ditemukan sebanyak 104
(51%) interaksi farmakodinamik dan 100 (49%) interaksi farmakokinetik.
Berdasarkan tingkat keparahan ditemukan ketegori moderate sebanyak 155 (76%),
minor sebanyak 30 (14,7%), dan major sebanyak 19 (9,3%). Kesimpulan dari
penelitian ini adalah sebagian besar interaksi obat-obat terlihat dalam resep pasien
geriatri. Penyakit penyerta dan polifarmasi diidentifikasi sebagai prediktor potensi
interaksi obat dengan nilai (p<0.05).
Kata kunci : Interaksi Obat, Geriatri, Polifarmasi