RINDU, GITA TANZIA PINEM and Herlambang, Herlambang and Lidia, Br. Karo (2022) PERANAN SATUAN TUGAS PENEGAK HUKUM (SATGAS GAKUM) COVID -19 DALAM PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN PELANGGAR PROKES COVID -19 DI KOTA BENGKULU. Masters thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
TESIS FIX RINDU GITA TANZIA PINEM B2A019064 1.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (4MB)
Abstract
Pelanggaran protocol kesehatan covid-19 mengalami peningkatan di Kota
Bengkulu. Pelanggar protocol kesehatan covid-19 adalah masyarakat maupun
individu. Pelanggaran protocol kesehatan covid-19 merupakan suatu
permasalahan yang harus diatasi bukan hanya oleh pemerintah saja melainkan
juga seluruh masyarakat, salah satu upaya pemerintah daerah Bengkulu untuk
menanggulangi pelanggaran protocol kesehatan covid-19, dibentuklah Satuan
Tugas Penegak Hukum (SATGAS GAKUM) guna menanggulangi pelanggaran
protocol kesehatan covid-19 di Kota Bengkulu, agar terciptanya masyarakat yang
patuh dan terhindar dari vitrus COVID-19. Faktanya masih banyak masyarakat di
Kota Bengkulu melakukan pelanggaran protocol kesehatan covid-19. Penelitian
ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran SATGAS GAKUM dalam
menanggulangi pelanggaran protocol kesehatan covid-19 di Kota Bengkulu dan
untuk mengetahui faktor penghambat yang dihadapi SATGAS GAKUM dalam
penanggulangan pelanggaran protocol kesehatan covid-19 di Kota Bengkulu.
Metode penelitian dari segi sifatnya digunakan penelitian deskriptif dengan
pendekatan penelitian hukum empiris. Sumber data yang digunakan adalah data
primer dan data sekunder. Analisis data dalam penelitian ini dengan analisis
kualitatif, kerangka berpikir induktif-deduktif dan sebaliknya. Peran SATGAS
GAKUM belum berperan maksimal dalam menanggulangi pelanggaran protocol
kesehatan covid-19 di Kota Bengkulu tindakan preventif berupa melakukan
sosialisasi tentang bahaya tidak disiplin protocol kesehatan covid-19, membuat
program pengawasan, pembinaan serta pendisiplinan masyarakat agar dapat
mematuhi protocol kesehatan, tidak menimbulkan kerumunan, dan mengarahkan
masyarakat untuk mematuhi protocol kesehatan dengan cara membentuk
kelompok kerja. Faktor penghambat yang dihadapi SATGAS GAKUM faktor
kuantitas dan kualitas anggota SATGAS GAKUM, faktor sarana dan prasarana,
dan faktor budaya masyarakat tidak patuh terhadap prokes covid-19.
Kata Kunci: Peran, Satuan Tugas Penegak Hukum, Penanggulangan,
Pelanggar, Protokol Kesehatan Covid-19.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Postgraduate Program > Master of Law Program |
Depositing User: | irma rohayu |
Date Deposited: | 30 May 2024 08:10 |
Last Modified: | 30 May 2024 08:10 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/18288 |