PELAKSANAAN PEMBAGIAN WARISAN TERHADAP HARTA BERSAMA MENURUT HUKUM ADAT BALI PADA MAYARAKAT PERANTAUAN DI KECAMATAN AIR PERIUKAN KABUPATEN SELUMA

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dan menjelaskan mengenai 1).
bagaimanakah proses pelaksanaan pembagian warisan terhadap harta bersama
menurut Hukum Adat Bali pada mayarakat perantauan di kecamatan Air Periukan
Kabupaten Seluma, 2). bagaimanakah penyelesaian sengketa dalam pembagian
warisan terhadap harta bersama menurut hukum adat bali pada mayarakat
perantauan di Kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma. Tipe penelitian yang
digunakan adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini berusaha menggambarkan
suatu gejala, peristiwa, kejadian yang terjadi untuk menjelaskan tentang proses
pelaksanaan pembagian warisan terhadap harta bersama menurut hukum adat bali
pada mayarakat perantauan di kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma, dan
bagaimanakah penyelesaian sengketa dalam pembagian warisan. Pendekatan
penelitian menggunakan metode pendekatan kualitatif. Secara geografis terdapat 2
(dua) Desa Adat Bali di wilayah kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma,
yaitu : 1). Desa Adat Puspa Anom yang terletak di Desa Talang Benuang 2). Desa
Adat Tri Tirta yang Terletak di Desa Kungkai Baru Proses pelaksanaan
pembagian warisan terhadap harta bersama menurut Hukum Adat Bali pada
mayarakat perantauan di Kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma, dilakukan
pada saat pewaris masih hidup dilakukan oleh pewaris langsung dengan
membagikan kepada para ahli warisnya dengan pembagian sebagaimana yang
dianggap adil oleh pewaris semasa hidupnya. sengketa waris diselesaikan melalui
Paruman Adat yang melibatkan pewaris, ahli waris, pengurus adat dan pihak
terkait yang dianggap mengetahui secara jelas asal usul objek yang disengketakan.
Jalurnya adalah mediasi musyawarah kekeluargaan dan jika memungkinkan
selesai ditingkat adat.
Kata Kunci: Waris, Hukum Adat Bali, Air Periukan