ANALISIS PUTUSAN PENGADILAN NEGERI BENGKULU KLAS 1A KOTA BENGKULU TENTANG PENYELESAIAN KASUS SENGKETA TANAH (Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Klas IA Kota Bengkulu No:43/PDT.G/2016/PN.BGL)

Yurdani, Sari and Hamdani, Ma’akir and Joko, Susetyanto (2023) ANALISIS PUTUSAN PENGADILAN NEGERI BENGKULU KLAS 1A KOTA BENGKULU TENTANG PENYELESAIAN KASUS SENGKETA TANAH (Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Klas IA Kota Bengkulu No:43/PDT.G/2016/PN.BGL). ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Text (Thesis)
SKRIPSI - Yurdani Sari - AnyaBQ ILYAVU.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Tanah adalah sumber daya alam yang sangat penting, kepemilikan dan
penggunaan tanah sering berujung persengketaan akibat tidak dimilikinya dasar
hukum yang kuat sebagai pegangan. Di Kelurahan Beringin Raya Kota Bengkulu,
banyak terjadi kasus pertanahan pernah seperti sengketa Tanah yang telah
diputuskan Pengadilan Negeri Kelas IA Bengkulu Dalam Putusan
No:43/Pdt.G/2016/Pn.Bgl dimana terjadi sengketa pertanian Seluas 19.000 M2
yang terletak di Jl. Budi Utomo 3 Kel. Beringin Raya Kec. Muara Bangkahulu
Kota Bengkulu, permasalahan dalam sengketa ini adalah bagaiamana
pertimbangan hukum dan pelaksanaan putusan No:43/Pdt.G/2016/Pn.Bgl, Tujuan
penelitian ini untuk mengetahui pertimbangan hukum dan bagaimana pelaksanaan
putusan Pengadilan Negeri Bengkulu Kelas IA dalam memutuskan perkara
sengketa tanah sebagaimana dalam putusan No:43/PDT.G/2016/PN.BGL. Metode
penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum normatif. Penelitian normatif
adalah penelitian hukum yang dilakukan dengan cara meneliti bahan pustaka atau
bahan sekunder belaka atau penelitian hukum kepustakaan. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa Kedudukan Surat Keterangan Tanah dalam sistem hukum
pertanahan di Indonesia setelah dikeluarkannya Surat Edaran Mentri ATR/BPN
Nomor 1756/15.I/IV/2016 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pendaftran Tanah
Masayarakat ini kedudukan SKT yang awalnya merupakan alas hak dalam proses
pendaftaran tanah menjadi tidak ada lagi. Hilangnya kedudukan SKT sebagai alas
hak dalam pendaftran tanah, tidak semerta-merta mempengaruhi kedudukan SKT
sebagai hak dasar atas sebidang tanah. SKT tetap memiliki kedudukan sebagai
hak dasar atas sebidang tanah yang dapat dijadikan sebagai alat bukti
kepemilikan tanah yang sah. Banyaknya biaya yang harus ditanggung pemohon
eksekusi merupakan faktor yang menghambat pelaksanaan eksekusi putusan di
Pengadilan Negeri Kelas IA Bengkulu.
Kata Kunci: Analisis, Sengketa Pertanahan, Eksekusi Putusan

Item Type: Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined])
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Department of Law Science
Depositing User: irma rohayu
Date Deposited: 11 Jun 2024 04:14
Last Modified: 11 Jun 2024 04:37
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/18357

Actions (login required)

View Item
View Item

slot gacor terbaik

slot gacor terpercaya

Situs Resmi Bisawd

slot gacor 4d

Slot Terpercaya

Slot Gacor bet 200