PEMBUATAN MESIN PLASMA CUTTING BERBASIS MIKROKONTROLER

ALDAIR, MAHENDRA and Dedi, Supriyadi and Hendri, Hestiawan (2023) PEMBUATAN MESIN PLASMA CUTTING BERBASIS MIKROKONTROLER. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Fakultas Teknik.

[thumbnail of Thesis] Archive (Thesis)
ALDAIR MAHENDRA SKRIPSI - Aldair Mahendra.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (3MB)

Abstract

Metode pemotongan logam yang efektif dan efisien adalah plasma cutting.
Metode ini menggunakan gas terionisasi dengan suhu yang sangat tinggi untuk
memudahkan pemotongan berbagai jenis material, termasuk stainless steel,
mangan steel, alloy titanium, tembaga, magnesium, alumunium, paduan besi, dan
baja. Namun, masih banyak mesin plasma cutting yang dioperasikan secara manual,
yang seringkali menjadi masalah umum dalam penggunaannya. Untuk itu, penulis
melakukan perancangan mesin CNC (Computer Numerical Control) plasma cutting
dengan menggunakan mikrocontroller Arduino Uno R3 dan memanfaatkan GRBL
untuk mengolah G-code yang berisi perintah yang telah ditentukan, yang nantinya
akan diproses oleh Arduino untuk menggerakkan mesin plasma cutting. Penelitian
ini bertujuan untuk menentukan parameter terbaik dalam penggunaan mesin plasma
cutting. Pengumpulan data dilakukan melalui pengujian, di mana lebar curve hasil
pemotongan diukur menggunakan alat ukur jangka sorong. Parameter yang
digunakan pada penelitian ini yaitu Kuat Arus 20A dan 25A, Feedrate 100mm/min,
200mm/min dan 300mm/min, jarak antara torch dan benda kerja yaitu 0,5mm dan
1mm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jarak antara torch dan benda kerja saat
pemotongan memiliki pengaruh terhadap lebar curve yang dihasilkan. Semakin
tinggi jarak tersebut, semakin besar lebar curve yang terbentuk, dan sebaliknya.
Selain itu, kuat arus yang digunakan juga mempengaruhi lebar curve. Semakin
tinggi kuat arus maka semakin besar lebar curve yang terbentuk, dan sebaliknya.
Hal yang sama berlaku untuk feed rate, di mana semakin lambat feed rate, maka
semakin besar lebar curve yang terbentuk, dan sebaliknya. Berdasarkan hasil
pengujian, ditemukan parameter terbaik untuk pemotongan plat SPHC setebal 2mm
dengan mesin ini. Parameter tersebut adalah kuat arus sebesar 20A, jarak torch
terhadap benda kerja sebesar 0,5mm, dan feed rate sebesar 300mm/min. Dengan
mengatur parameter ini, diperoleh nilai rata-rata lebar curve sebesar 1,86mm.
Kata kunci : Plasma cutting, Arduino, CNC, Lebar Curve, dan Feed rate.

Item Type: Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined])
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Mechanical Engineering
Depositing User: 58 lili haryanti
Date Deposited: 20 Jun 2024 04:39
Last Modified: 20 Jun 2024 04:39
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/18479

Actions (login required)

View Item
View Item

slot gacor terbaik

slot gacor terpercaya

Situs Resmi Bisawd

slot gacor 4d

Slot Terpercaya

Slot Gacor bet 200