ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU KONSUMEN TERHADAP PEMBELIAN DAGING BEKU DI PASAR TRADISIONAL DAN PASAR MODERN DI KOTA BENGKULU

Daging segar merupakan daging yang belum diolah dan atau tidak ditambahkan
dengan bahan apapun. Daging beku ialah daging segar yang sudah mengalami proses
pembekuan di dalam blast freezer dengan temperatur internal minimum.Daging yang
beredar di pasar sebagian besar merupakan daging segar dengan harga yang relatif
mahal.Pentingnya daging beku untuk memenuhi kebutuhan nasional karena dapat
memberikan dampak yang positif bagi peningkatan konsumsi daging masyarakat dan
peningkatan jumlah konsumen. Dengan harga terjangkau daging beku dapat dinikmati
masyarakat terutama dari segmen menengah ke bawah.
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi faktor-faktor yang mempengaruhi
perilaku konsumen terhadap pembelian daging beku di Kota Bengkulu. Penelitian ini
melihat mengevaluasi faktor umur, pendidikan, pekerjaan, pendapatan, dan jumlah anggota
keluarga. Metode pengambilan responden dalam penelitian ini menggunakan metode
accidental sampling (kejadian kebetulan) dengan jumlah sampel sebanyak 50 orang.
Metode analisis data yang digunakan yakni regresi linier berganda yang dibahas secara
deskriptif. Hasil regresi linier berganda menunjukkan variabel independen (X1, X2, X3, X4, dan
X5) mempunyai hubungan atau mempunyai korelasi dengan r sebesar 0,126 dan koefisien
determinasi sebesar 0,215. Kemudian dari variabel independen yang berpengaruh nyata adalah
variabel umur. Faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen terhadap pembelian daging beku di
Kota Bengkulu adalah Umur. Sedangkan, faktor-faktor yang tidak mempengaruhi perilaku
konsumen terhadap pembelian daging beku di Kota Bengkulu adalah pendidikan, pekerjaan,
pendapatan, dan jumlah anggota keluarga. Selain faktor-faktor yang telah disebutkan, mengapa
responden membeli daging beku adalah karena harganya yang murah.