TANGGUNG JAWAB PERBANKAN TERHADAP KERUGIAN KONSUMEN AKIBAT CYBER CRIME

Penelitian ini membahas tanggung jawab perbankan terhadap kerugian konsumen
akibat cyber crime. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian normatif dimana
objek kajiannya terdiri dari bahan pustaka atau data sekunder. Sesuai dengan jenis
penelitian, maka pendekatan yang digunakan adalah menggunakan yuridis
normatif, yaitu merujuk pada pendekatan ketentuan perundang-undangan, putusan
pengadilan, dan sebagainya. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa ketentuan
pertanggungjawaban perbankan belum diatur secara rinci dalam peraturan
perundang-undangan. Hingga saat ini, rujukan pertanggungjawaban hukum hanya
pada Pasal 1365 KUHPerdata yang memberikan dasar bagi nasabah untuk
meminta pertanggungjawaban kepada pihak bank akan kerugiaan yang
dideritanya, baik kerugian materil maupun immateril. Adapun perlindungan yang
dilakukan perbankan kepada konsumen dari tindakan cyber crime yaitu
penyediaan informasi mengenai kemungkinan timbulnya risiko kerugian, rahasia
bank, dan Jaminan Atas Simpanan Nasabah Melalui Lembaga Penjamin
simpanan. Kemudian upaya yang dilakukan perbankan kepada konsumen dari
tindakan cyber crime yaitu melakukan sosialisasi kepada nasabah tentang acaman
cyber crime, memasang perlindungan pada perangkat yang digunakan oleh bank,
memasang Secure Socket Layer (SSL) pada website perbankan dan yang terakhir
melakukan backup data.
Kata Kunci : Tanggung Jawab, Perbankan, Konsumen, Cyber Crime