PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA PT. PLN (Persero) BENGKULU DENGAN PT. ASTA SARANA RAYA DALAM HAL PERBAIKAN KONSTRUKSI SALURAN UDARA TEGANGAN MENENGAH

Perjanjian kerjasama yang terjadi antara PT. PLN (Persero) Bengkulu dan PT.
Asta Sarana Raya adalah perjanjian tertulis yang dituangkan dalam surat
perjanjian Nomor: 0033.PJ/HKM.02.02/D11010000/2022 yang dibuat pada
Tanggal 16 September 2022. Dalam perjanjian tersebut PT. PLN (Persero)
Bengkulu memberikan tugas kepada PT. Asta Sarana Raya untuk melaksanakan
perbaikan konstruksi Saluran Udara Tegangan Menengah melintas jembatan ULP
Manna dan ULP Argamakmur. Metode yang pertama jenis penelitian yang
digunakan yaitu penelitian hukum empiris. Lalu penelitian ini menggunakan
pendekatan penelitian kualitatif. Data primer yang digunakan berupa keterangan�keterangan yang berasal dari pihak yang terlibat dalam objek penelitian dengan
wawancara secara langsung maupun tertulis dengan pihak PT. Asta Sarana Raya .
Perjanjian kerjasama PT. PLN (Persero) Bengkulu dengan PT. Asta Sarana Raya
dalam pelaksaannya belum terlaksana dengan baik, karena pihak PT. PLN
(Persero) Bengkulu tidak melaksanakan kewajibannya tepat waktu. Terdapat
beberapa klausul yang tidak seimbang dan dapat merugikan pihak kontraktor,
yaitu klausul dalam Pasal 5 perjanjian No.0033.PJ/HKM.02.02.D11010000/2022
tentang hak dan kewajiban para pihak yang menyebutkan bahwa pihak pengguna
barang/jasa pihak pengguna barang/jasa dalam hal ini adalah PLN berhak
mengenakan denda keterlambatan apabila pihak kontraktor terlambat
melaksanakan pekerjaannya sesuai jangka waktu yang ditetapkan dalam
perjanjian. Tetapi, ketika PT. PLN (Persero) Bengkulu yang terlambat
membayarkan prestasinya, pihak penyedia hanya menunggu sampai haknya
terpenuhi.
Kata kunci : Perjanjian, Konstruksi SUTM, Keseimbangan