PERTANGGUNGJAWABAN BENDAHARA DESA DALAM PENYALAHGUNAAN DANA DESA DI KECAMATAN IPUH

Kasus korupsi di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Di Kabupaten
Mukomuko kasus korupsi juga terjadi peningkatan, khususnya kasus
penyalahgunaan Dana Desa terlihat terus meningkat dari tiga tahun terakhir,
namun pada dua tahun terakhir penyalahgunaan Dana Desa ada juga yang
dilakukan oleh Bendahara Desa. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan
bagaimana peran Bendahara Desa dalam melakukan penyalahgunaan Dana Desa
dan bagaimana bentuk pertanggungjawabannya. Metode penelitian ini
menggunakan penelitian hukum empiris dalam mengumpulkan data dilakukan
melalui wawancara dan studi kepustakaan serta dokumen. Pertanggungjawaban
Bendahara Desa dalam penyelahgunaan Dana Desa di Kecamatan Ipuh telah
Inracht berdasarkan putusan hakim Pengadilan Negeri kelas IIA Bengkulu
mengabulkan dakwaan subsidair Jaksa Penuntut Umum. Penelitian ini
mengidentifikasi kekurangan dalam regulasi dan pengawasan yang dapat
memungkinkan terjadinya penyalahgunaan Dana Desa, serta merumuskan
rekomendasi perbaikan kebijakan untuk meningkatkan pengelolaan keuangan
Desa. Meningkatkan kesadaran akan etika dan integritas dalam pengelolaan Dana
Desa, baik melalui pendidikan maupun kampanye sosial di tingkat masyarakat
dan organisasi pemerintah.
kata kunci : penyalahgunaan, Dana Desa, Bendahara Desa, teori gone, hakekat
hukum