ANALISIS PENDAPATAN USAHA PETERNAKAN AYAM BROILER SISTEM KEMITRAAN DI KECAMATAN MUARA KELINGI KABUPATEN MUSI RAWAS PROVINSI SUMATERA SELATAN

Ayam broiler merupakan salah satu produk yang cukup menjanjikan karena
produksinya cukup untuk kebutuhan pasar dibandingkan dengan ternak lain yang memiliki
prospek pengembangan yang lebih kuat, maka dari itu perlu di lakukannya penelitian
pendapatan guna untuk memenuhi kebutuhan protein hewani masyarakat dan kebutuhan
industri khusus nya pangan, serta untuk meningkatkan pengembangan usaha ayam ras
pedaging di kecamatan Muara Kelingi, Kabupaten Musi Rawas, Provinsi Sumatera
Selatan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pendapatan usaha peternakan
ayam broiler sistem kemitraan, kelayakan usaha, dan BEP di kecamatan Muara Kelingi
kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan. Manfaatnya yaitu sebagai bahan
informasi dan referensi dalam pengembangan usaha peternakan ayam broiler untuk
masyarakat. Penelitian ini di laksanakan pada bulan Juni 2022 bertempat di Kecamatan
Muara Kelingi Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan. Alat yang digunakan
dlam penelitian ini yaitu kuisioner yang berisi daftar pertanyaan, alat tulis, kamera,
transportasi dan alat lain yang dianggap perlu. Data yang diambil dari penelitin ini yaitu
pendapatan peternak selama satu periode yaitu bulan Juni 2022.
Data yang diperoleh dari penelitian ini di sajikan dalam bentuk tabel kemudian
dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian yang telah dilakukan di Kecamatan Muara
Kelingi Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan, yaitu jumlah pendapatan pada
empat peternakan yang ada di Kecamatam Muara Kelingi Kabupaten Musi Rawas Provinsi
Sematera Selatan sebesar Rp 1.115.757.579 dengan rata-rata pendapatan Rp 278.939.395
dan R/C 1,715. Nilai R/C ratio > 1 menunjukkan bahwa usaha tersebut menguntungkan
dan layak untuk dijalankan, berarti pelaksanaan yang diterapkan oleh peternak sudah
sesuai sehingga hasil produksi daging yang didapatkan menguntungkan.