PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM KOLOID

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan
yang signifikan antara minat belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran
kooperatif tipe Make a Match dan model pembelajaran konvensional, serta
pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match terhadap minat belajar
siswa pada materi sistem koloid. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari – Mei
2024. Penelitian yang dilakukan merupakan jenis penelitian eksperimen semu.
Populasi penelitian ini yaitu kelas XI IPA yang berjumlah 96 siswa. Pengambilan
sampel dilakukan setelah uji homogenitas dan normalitas maka terpilih kelas XI
IPA 1 yang menggunakan model Make a Match dan XI IPA 3 yang menggunakan
model konvensional. Instrumen yang digunakan yaitu non tes (angket minat
belajar). Hasil penelitian secara umum menunjukkan bahwa model pembelajaran
kooperatif tipe Make a Match berpengaruh terhadap minat belajar siswa pada materi
sistem koloid. Persentase rata-rata minat belajar siswa kelas eksperimen sebesar
81,122% dan pada kelas kontrol sebesar 74,670%. Hasil Uji t didapatkan nilai Sig.
(2-tailed) yaitu 0,005 yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan pada minat
belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hal tersebut juga berarti
perlakuan yang diberikan pada kelas eksperimen berpengaruh terhadap minat
belajar siswa. Pengaruhnya yaitu sebesar 0,7 yang termasuk dalam ketegori sedang.
Kata Kunci: Model Pembelajaran Kooperatif tipe Make a Match, Minat Belajar