PENGARUH VARIASI MUSIM TERHADAP VARIABEL PARAMETER OSEANOGRAFI FISIS DAN PERCAMPURAN DI MUARA SUNGAI AIR PINO BENGKULU SELATAN

Muara Sungai Air Pino mengalami pendangkalan akibat dari sedimentasi
yang dipengaruhi oleh parameter oseanografi fisis, sehingga percampuran di
muara sungai ikut terganggu. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui
pengaruh variasi musim terhadap parameter oseanografi fisis dan percampuran di
Muara Sungai Air Pino Kabupaten Bengkulu Selatan. Metode yang digunakan
adalah pengukuran langsung pada musim peralihan 1 dan musim timur sebanyak
12 titik dengan analisis secara deskriptif dan kuantitatif. Hasil penelitian
menunjukkan karakteristik parameter oseanografi fisis dipengaruhi oleh kondisi
pasang surut di Muara Sungai Air Pino. Pada musim peralihan 1 kondisi pasang
kecepatan arus berkisar 0,1 m/s – 0,59 m/s dengan suhu tertinggi 31,56oC dan
salinitas 12,5 ppt. Kemudian kondisi surut kecepatan arus berkisar 0,19 m/s – 0,71
m/s dengan suhu tertinggi 31,87oC dan salinitas 7 ppt. Pada musim timur kondisi
pasang kecepatan arus berkisar 0,1 m/s - 0,87 m/s dengan suhu tertinggi 31,56oC
dan salinitas 10,5 ppt. Kondisi surut kecepatan arus berkisar 0,35 m/s – 1,2 m/s
dengan suhu tertinggi 30,12oC dan salinitas 2,7 ppt. Berdasarkan perhitungan
bilangan estuari Muara Sungai Air Pino mempunyai tipe estuari Salt Wedge
Estuary yang terstratifikasi dengan baik dengan bilangan estuari musim peralihan
1 sebesar 8 x 10-6
dan bilangan ratio volume sebesar 2,5. Selanjutnya musim timur
memiliki bilangan estuari sebesar 1 x 10-5
dan bilangan ratio volume sebesar 2,7.
Kata kunci: Pasang Surut, Arus, Temperatur, Salinitas, Bilangan Estuari,
Muara Sungai Air Pino