UJI ANTIANGIOGENESIS EKSTRAK N-HEKSAN BIJI KEBIUL (Caesalpinia bonduc L.) PADA MEMBRAN KORIO ALANTOIS (CAM) DENGAN VARIASI WAKTU EKSTRAKSI DENGAN ULTRASONIK (UAE)

Kanker adalah suatu pertumbuhan atau pembengkakan massa dari sel yang
abnormal. Sel kanker tumbuh dan berkembang dengan mengambil nutrisi dan
dengan cara membentuk pembuluh darah baru (angiogenesis). Adanya
pembentukan pembuluh darah tersebut maka dibutuhkan antiangiogenesis yang
bertujuan untuk menghentikan pembentukan pembuluh darah baru karena tanpa
suplai darah, sel kanker akan mati. Salah satu tumbuhan yang berpotensi sebagai
antiangioginesis di Bengkulu yaitu kebiul (Caesalpinia bonduc L.). Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui aktivitas pada membran korio alantois (CAM) dengan
variasi waktu ekstraksi dengan ultrasonik (UAE). Metode yang digunakan pada
penelitian ini adalah ekstraksi dengan metode UAE pada variasi waktu 60 dan 90
menit. Hasil pada penelitian ini ekstrak n-heksan biji kebiul UAE 60 menit dan 90
menit menghasilkan rendemen rata-rata 11% dan 11,5%. Hasil uji antiangiogenesis
didapatkan kelompok paper disc blank, paper disc + C2H6OS (dimethyl sulfoxide)
dengan skor rata-rata 0,0±0,0 efek antiangiogenesis (tidak aktif), UAE 60 menit
konsentrasi 500 ppm dengan skor rata-rata 0,33±0,28 (lemah), UAE 60 menit
konsentrasi 1000 ppm dengan skor rata-rata 1,16±0,76 (bagus), UAE 90 menit
konsentrasi 500 ppm dengan skor rata-rata 1,16±0,76 (bagus), UAE 90 menit
konsentrasi 1000 ppm dengan skor rata-rata 1,66±0,57 (kuat). Ekstrak n-heksan
biji kebiul dapat menghambat pertumbuhan pembuluh darah baru pada CAM.
Kata Kunci : Kanker, Antiangiogenesis, Biji Kebiul, CAM