ANALISIS KINERJA JARINGAN JALAN DI KAWASAN PELABUHAN PULAU BAAI KOTA BENGKULU UNTUK RENCANA JALUR MITIGASI BENCANA TSUNAMI

Pelabuhan Pulau Baai Kota Bengkulu merupakan kawasan dengan aktivitas
yang sangat padat dan memiliki risiko tinggi terhadap bencana tsunami. Oleh
karena itu, diperlukan perencanaan evakuasi yang matang untuk meminimalkan
potensi korban jiwa dan kerugian lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk
memodelkan jaringan jalan dan menganalisis kinerjanya dalam kondisi evakuasi
darurat menggunakan pendekatan Four Step Model yang meliputi tahap
perencanaan perjalanan, distribusi perjalanan, pemilihan moda, dan
pembebanan jaringan. Survei lapangan dilakukan untuk memperoleh data
kondisi eksisting serta membangun skenario evakuasi dan simulasi penambahan
kapasitas jalan dengan bantuan software ZIN Macrosimulation. Hasil kalibrasi
model menunjukkan nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 0,8502, yang
menandakan bahwa model yang dikembangkan memiliki validitas yang tinggi
dan mampu merepresentasikan kondisi nyata di lapangan. Dalam skenario
evakuasi tanpa intervensi, ditemukan beberapa ruas jalan dengan derajat
kejenuhan tinggi yaitu 0,91; 0,75; dan 0,70 yang menunjukkan potensi
kemacetan serius. Namun, setelah dilakukan skenario penambahan kapasitas
jalan, nilai derajat kejenuhan menurun menjadi 0,78; 0,69; dan 0,54. Hal ini
membuktikan bahwa penambahan kapasitas jalan dapat menjadi solusi efektif
dalam meningkatkan kinerja jaringan jalan saat evakuasi dan layak
dipertimbangkan dalam perencanaan jalur evakuasi bencana tsunami di wilayah
tersebut.
Kata Kunci : Evakuasi, ZIN Macrosimulation, Pemodelan Jaringan Jalan,
Kinerja Jaringan Jalan, Kota Bengkulu