ANALISIS FRAMING BERITA HELMI HASAN SEBAGAI CALON GUBERNUR DALAM PEMILIHAN KEPALA DAERAH PROVINSI BENGKULU TAHUN 2024

Menghadapi momentum Pilkada, peneliti menemukan temuan data berupa berita dengan narasi yang bertolak belakang antara Kabarrafflesia.com dan Garudadaily.com dalam memberitakan Helmi Hasan sebagai salah satu calon Gubernur Bengkulu. Sehingga peneliti bermaksud untuk melihat bagaimana
sebenarnya perbandingan pembingkaian yang digunakan ke dua media tersebut. Jenis penelitian yang digunakan, penelitian kualitatif berparadigma kontruktivis dengan pendekatan narrative research. Subjek penelitian yakni media Kabarrafflesia.com dan Garudadaily.com dengan objek, berita terkait Helmi Hasan sebagai Calon Gubernur Bengkulu dengan objek berita yang berjumlah enam berita. Teknik pengumpulan berita dengan dua cara yakni observasi serta dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan tiga tahap yakni reduksi data, penyajian data serta penarikan kesimpulan. Selanjutnya data diuji keabsahannya dengan metode triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan analisis framing terhadap berita menggunakan teori framing model Zhongdang Pan & Gerald M. Kosicki meliputi komponen struktur sintaksis, skrip, tematik dan retorik diperoleh hasil bahwa Kabarrafflesia.com
dengan jelas menunjukkan keberpihakkananya terhadap Helmi Hasan. Hal ini ditunjukkan melalui narasi positif mereka berkenaan dengan koneksi yang dimiliki, rekam jejak berupa pembangunan yang pernah dilakukan hingga komitmennya untuk melakukan pembangunan ke depan. Sedangkan Garudadaily.com sendiri justru menunjukkan bahwa mereka kontra terhadap
sosok Helmi Hasan dan berpihak pada rival politiknya. Hal ini ditunjukkan melalui narasi Garudadaily yang mengarahkan isi berita pada catatan beberapa kasus yang melibatkan nama Helmi Hasan hingga rencana programnya yang dianggap hanya sebagai iming-iming