FORMULASI DAN EVALUASI FISIK SEDIAAN SERUM EKSTRAK ETANOL 96% DAUN KETAPANG (Terminalia catappa L)

Daun ketapang merupakan tanaman yang tumbuh di daerah yang memiliki iklim
tropis. Daun ketapang memiliki kandungan metabolit sekunder seperti flavonoid,
alkaloid, glikosida, saponin, steroid dan triterpenoid. Flavonoid pada daun ketapang
dapat berfungsi sebagai antioksidan dan memiliki IC50 sebesar 23,531 ppm yang
tergolong kedalam antioksidan yang sangat kuat. Penelitian ini bertujuan untuk
memformulasi, mengevaluasi sifat fisik, iritasi dan hedonik sediaan serum ekstrak
etanol 96% daun ketapang. Ekstraksi daun ketapang diperoleh dengan metode
maserasi yang menggunakan pelarut etanol 96%. Sediaan serum dirancang dalam 4
formula (F0, F1, F2, dan F3) dengan bentuk cairan kental, berwarna coklat
transparan, berbau khas, dan homogen. Sifat fisik sediaan serum, yaitu viskositas
365,26 cPs ± 20,46, pH 5,72 ± 0,24, dan daya sebar 6,29 cm ± 0,53. Sediaan serum
stabil ketika dilakukan uji stabilitas dengan metode cycling test selama 6 siklus yang
menggunakan suhu 4˚C dan suhu 40˚C. Pada F0, F1, F2 tidak menimbulkan gejala
iritasi, namun pada F3 menimbulkan gejala iritasi pada 3 orang responden. Formula
yang lebih disukai responden adalah F2. Kesimpulan dari penelitian ini adalah
sediaan serum yang memiliki sifat fisik, iritasi dan hedonik yang memenuhi syarat
yaitu sediaan serum yang memiliki konsentrasi ekstrak 3%.
Kata kunci: daun ketapang, antioksidan, sediaan serum