EDUKASI DAN PENDAMPINGAN PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI PADA Ny.R G3P1A1 DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN (PMB) EVA SUSANTI BENGKULU TENGAH

Kontrasepsi adalah alat bantu yang bertujuan untuk memenuhi hak reproduksi setiap
orang, membantu merencanakan kapan dan berapa jumlah anak yang diinginkan, dan
menghentikan kehamilan. Kriteria dalam menentuan pemilihan alat kontrasepsi salah
satunya adalah usia seorang perempuan, diantaranya wanita dengan usia > 35 tahun
sebaiknya menggunakan metode kontrasepsi jangka panjang. Metode Operatif Wanita
(MOW) merupakan metode kontrasepsi jangka panjang dianjurkan untuk
menghentikan kehamilan. Studi kasus ini bertujuan untuk melakukan asuhan dan
pendampingan kebidanan pada Ny "R" G3P1A1 dengan edukasi dan pendampingan
alat kontrasepsi di Praktik Mandiri Bidan Eva susanti Bengkulu Tengah. Penulisan
studi kasus menggunakan metode deskriptif dengan teknik yang meliputi observasi,
wawancara, pemeriksaan fisik, studi dokumentasi dan kepustakaan.
Asuhan kebidanan secara komprehensif pada Ny "R" G3P1A1 tentang Edukasi dan
Pendampingan Pemilihan Alat Kontrasepsi Edukasi yang diberikan adalah
Komunikasi Informasi Edukasi yang berpedoman dengan hasil kriteria kelayakan
pada alat bantu pengambilan keputusan dan WHO Wheel yaitu: MOW. Evaluasi pada
masa kehamilan ibu diberikan edukasi asuhan kehamilan standard 14T, sedangkan
pada masa persalian dilakukan tindakan persalinan secara Sectio Caesarea dan
tindakan operasi MOW, dan pada masa nifas ibu diberikan perawatan nifas secara
normal dengan 4 kali kunjungan masa nifas. Proses pendampingan pemilian alat
kontrasepsi dari masa kehamilan berjalan dengan baik, ibu dan bayi lahir sehat, dan
tindakan operasi MOW berjalan dengan lancar.
Kesimpulan dari asuhan kebidanan komprehensif berlangsung 6 minggu 2 hari tidak
ada kesenjangan antara teori dengan praktik dilapangan.
Kata Kunci: Edukasi, Pendampingan, Alat Kontrasepsi