GAMBARAN PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG GEJALA STROKE DALAM UPAYA DETEKSI STROKE BERULANG DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KAMPUNG BALI KOTA BENGKULU

Stroke merupakan manifestasi klinis akut akibat gangguan fungsi saraf sebagian
atau seluruhnya pada otak, sumsum tulang belakang, dan retina yang berlangsung
selama ≥24 jam atau menyebabkan kematian akibat gangguan fungsi pembuluh
darah. Keberhasilan penanganan kondisi pre-hospital pada keluarga pasien dengan
stroke dipengaruhi tingkat pengetahuan keluarga dalam mendeteksi serangan
stroke. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik dan
pengetahuan keluarga tentang gejala stroke dalam upaya deteksi stroke berulang.
Metode penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan
data sampel menggunakan purpossive sampling, dengan jumlah 30 responden.
Alat ukur yang digunakan adalah the indonesian version of Stroke Recognition
Quistionnaire (SRQ) dari Nursiswati dkk yang telah diuji validitas dan reabilitas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar (46.7%) responden berusia
33-48 tahun, (70.0 %) berjenis kelamin perempuan, (63.3%) responden bekerja,
(56.7%) berpendidikan menengah dan sebagian besar 63,3 % responden memiliki
pengetahuan yang baik. Hasil penelitian ini dapat menjadi data dasar atau bahan
pertimbangan dalam peningkatan pelayanan pada pasien stroke seperti
mengefektifkan kembali promosi kesehatan tentang gejala-gejala stroke sehingga
keluarga dalam melakukan penanganan yang lebih awal.
Kata kunci : Gejala Stroke, Pengetahuan dan Stroke