EFRIANSYAH, EFRIANSYAH and Sirman, Dahwal and Akhmad, Muslih (2024) PERLINDUNGAN HUKUM HAK ASUH ANAK PASCA PERCERAIAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM PROGRESIF DAN HUKUM ISLAM (STUDI ANALISIS PUTUSAN PENGADILAN AGAMA TAIS NOMOR 141/Pdt.G/2023/PA.Tas). Masters thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
TESIS EFRIANSYAH OK - library unib.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perlindungan hukum hak asuh anak pasca
perceraian berdasarkan perspektif hukum progresif dan hukum Islam melalui studi kasus
putusan Pengadilan Agama Tais Nomor 141/Pdt.G/2023/PA.Tas. Penelitian ini
mengangkat dua permasalahan utama: pertama, bagaimana pertimbangan hukum
mengenai hak asuh anak pasca perceraian dalam putusan Pengadilan Agama Tais Nomor
141/Pdt.G/2023/PA.Tas; dan kedua, bagaimana perlindungan hukum hak asuh anak pasca
perceraian dalam perspektif hukum progresif dan hukum Islam pada putusan tersebut.
Untuk menjawab permasalahan, penelitian ini menggunakan penelitian yuridis normatif
dengan pendekatan undang-undang, kasus dan konseptual. Bahan hukum yang
digunakan, yaitu Putusan Pengadilan Agama Tais Nomor 141/Pdt.G/2023/PA.Tas yang
telah berkekuatan hukum tetap dan buku-buku atau artikel-artikel, jurnal-jurnal serta
dokumentasi yang ada hubungannya dengan permasalahan yang di teliti atau dibahas,
setelah itu dianalisis secara deskriptif normatif. Hasil penelitian ini didapati: 1) Putusan
Pengadilan Agama Tais Nomor 141/Pdt.G/2023/PA.Tas menerapkan prinsip non�diskriminasi dan keadilan dalam perlindungan anak. Hakim menetapkan hak asuh kepada
Penggugat (ibu) dan membebankan nafkah kepada Tergugat (ayah), dengan
mempertimbangkan kebutuhan individual anak-anak dan kemampuan finansial orang tua.
Keputusan ini bertujuan memastikan bahwa setiap anak diperlakukan secara adil dan
mendapat perlindungan yang setara, sesuai dengan ketentuan Konvensi Hak Anak yang
menekankan kepentingan terbaik anak dalam setiap keputusan. 2) Putusan Pengadilan
Agama Tais Nomor 141/Pdt.G/2023/PA.Tas mencerminkan integrasi prinsip-prinsip
hukum progresif dan hukum Islam dalam perlindungan hak asuh anak pasca perceraian.
Dengan menekankan kepentingan terbaik anak, keadilan substantif, dan prinsip
kemashlahatan, pengadilan memastikan perlindungan hak anak secara holistik dan
adaptif. Keputusan ini menunjukkan komitmen untuk memberikan perlindungan yang
adil dan tidak diskriminatif sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan anak.
Kata Kunci: Hak Asuh Anak, Hukum Progresif, Hukum Islam
3
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Postgraduate Program > Master of Law Program |
Depositing User: | Irma Rohayu, S.IPust |
Date Deposited: | 08 Oct 2025 04:10 |
Last Modified: | 08 Oct 2025 04:10 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/28181 |