KEDUDUKAN DIGITAL FORENSIK SEBAGAI ALAT BANTU DALAM PENENTUAN ALAT BUKTI DALAM PROSES PENYIDIKAN TINDAK PIDANA KONTEN PORNOGRAFI DI WILAYAH PROVINSI BENGKULU

Tesis ini berjudul “Kedudukan Digital Forensik Sebagai Alat Bantu Dalam Penentuan Alat
Bukti Dalam Proses Penyidikan Tindak Pidana Konten Pornografi Di Wilayah Provinsi
Bengkulu” Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Kedudukan Digital
Forensik Sebagai Alat Bantu Dalam Penentu Alat Bukti Dalam Proses Penyidikan Tindak
Pidana Konten Pornografi Di Wilayah Provinsi Bengkulu. Dalam menghadapi tindak
pidana menyebarluaskan konten pornografi, alat bantu digital forensik sebagai alat bukti
penentu memainkan peran kunci dalam proses penyidikan dan peradilan. Tipe penelitian
yang digunakan adalah penelitian empiris, yaitu untuk mendeskripsikan, menjelaskan, dan
memvalidasi temuan penelitian. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan metode
wawancara dengan responden yang merupakan Penyidik Kepolisian, Kejaksaan dan Hakim
serta pelaku yang melakukan tindak pidana konten pornografi. Hasil penelitian ini
menunjukan bahwa pemilihan alat forensik yang tepat, validasi metode analisis, serta
memastikan keandalan dan integritas bukti digital. Berdasarkan hasil pembahasan,
dihasilkan kesimpulan yaitu kedudukan alat bukti digital forensik dalam penanganan
kasus-kasus konten pornografi haruslah digunakan secara efektif dalam menghadapi
tantangan yang terkait dengan tindak pidana konten pornografi di media social atau dunia
maya serta upaya bersama antara pihak penyidik kepolisian sebagai penegak hukum, jaksa
penuntut umum, hakim, dan masyarakat dapat memperkuat penegakan hukum dalam
melawan penyebaran konten pornografi.
Kata Kunci: Kedudukan, Digital forensik, Pornografi