PENGARUH PARAMETER PEMESINAN TERHADAP LEVEL GETARAN DAN KUALITAS GEOMETRI PRODUK PROSES BUBUT REKONDISI

Parameter pemesinan merupakan suatu hal yang harus diperhatikan, dimana
parameter pemesinan berhubungan dengan getaran (chatter) yang terjadi pada saat
proses pemotongan. Getaran (chatter) dapat mempengaruhi kualitas geometri
produk yang dihasilkan. Untuk mengetahui hal tersebut perlu dilakukan pengujian
pengaruh parameter pemesinan terhadap level getaran dan kualitas geometri
produk. Pengukuran nilai level getaran dan kualitas geometri produk dilakukan
pada variasi putaran 60 rpm, 215 rpm, 330 rpm dan 1140 rpm, dengan variasi
kedalaman potong 0,5 mm, 1 mm, 2 mm dan 3 mm. Hasil dari proses pemotongan
dengan pengaruh parameter pemesinan (putaran spindle dan kedalaman potong)
terhadap getaran, didapatkan nilai yang paling optimal dengan tingkat getaran yang
rendah, yaitu pada proses pemotongan dengan parameter putaran spindle (n) 1140
rpm, dan kedalaman potong (a) 1 mm menghasilkan nilai getaran sebesar 2,1 mm/s.
Namun untuk proses pemotongan yang paling optimal menghasilkan nilai level
getaran tertinggi yaitu, pada proses pemotongan dengan parameter putaran spindle
(n) 215 rpm dan kedalaman potong (a) 3 mm menghasilkan nilai getaran sebesar
3,4 mm/s. Dari hasil pengukuran level getaran didapatkan nilai level getaran sudah
melewati batas toleransi yang diizinkan. Namun untuk pengaruh parameter
pemesinan terhadap kualitas geometri produk, didapatkan hasil dengan kualitas
geometri produk yang masih dalam batas toleransi yang diizinkan yaitu pada
putaran spindle (n) 1140 rpm. Untuk hasil pengukuran kualitas geometri produk
pada putaran spindle (n) 60 rpm, 215 rpm dan 330 rpm hasil kualitas geometri
produk yang didapatkan sudah melewati batas toleransi yang dizinkan.
Kata kunci: putaran spindle, kedalaman potong, getaran, kualitas geometri produk