KOMUNIKASI INTERPERSONAL KEPALA DESA TENGAH PADANG DALAM MEMBINA KARANG TARUNA TRI KELOLA

Penelitian ini bertujuan memahami komunikasi interpersonal Kepala Desa Tengah
Padang dalam membina Karang Taruna Tri Kelola dengan menggunakan Teori
Retorika Aristoteles yang meliputi ethos, pathos dan logos. Penelitian ini bersifat
kualitatif dengan pendekatan fenomenologi serta melibatkan tiga informan yang
ditentukan berdasarkan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa ethos Kepala Desa tercermin melalui komunikasi langsung yang
partisipatif dan direktif, membangun kredibilitas serta kepercayaan. Pathos
diwujudkan dengan pendekatan emosional yang menciptakan rasa kedekatan dan
kekeluargaan, ditunjukkan melalui komunikasi humoris, empatik, dan emosional
dengan gaya partisipatif. Logos tampak pada penggunaan logika dan argumen
yang jelas melalui komunikasi edukatif yang membantu anggota memahami
arahan dan pengambilan keputusan. Kehadiran Kepala Desa sebagai pembina dan
pendukung dalam kegiatan organisasi menjadi faktor penting dalam mempererat
hubungan interpersonal dan mendorong partisipasi aktif anggota. Dengan
memadukan berbagai bentuk komunikasi langsung dan tidak langsung serta gaya
komunikatif yang partisipatif, direktif dan edukatif, Kepala Desa berhasil
menciptakan komunikasi yang harmonis. Hal ini tidak hanya meningkatkan
keterlibatan anggota, tetapi juga mendorong potensi dan prestasi Karang Taruna
Tri Kelola di Desa Tengah Padang.
Kata Kunci: Komunikasi Interpersonal, Kepala Desa, Karang Taruna, Tri
Kelola, Teori Retorika.