PENGUKURAN KUALITAS PENCAHAYAAN ALAMI DI RUANG LABORATORIUM KIMIA DASAR (FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM) UNIVERSITAS BENGKULU

Sistem pencahayaan di laboratorium sangat penting karena pekerjaan yang
dilakukan memerlukan tingkat ketelitian yang tinggi, dan pencahayaan yang minim
dapat menyebabkan kelelahan pada mata. Penelitian yang dilakukan bertujuan
mengetahui kualitas pencahayaan alami di ruang Laboratorium Kimia Dasar (FMIPA)
Universitas Bengkulu. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dan
membandingkan hasil pengukuran dengan standar SNI. Alat yang digunakan adalah
lux meter dan teknik pengukuran merujuk pada ketetapan SNI 7062-2019. Hasil
penelitian menunjukkan kualitas pencahayaan alami di Laboratorium Kimia Dasar
memiliki intensitas cahaya 127,556 Lux. Dari hasil pengukuran yang diulang sebanyak
tiga kali, pengulangan pertama memiliki rata-rata intensitas cahaya sebesar 128,020
lux, pengulangan kedua rata-rata intensitas cahaya sebesar 127,333 lux dan
pengulangan ketiga dengan rata-rata intensitas cahaya sebesar 127,312 lux. Dari hasil
pengukuran yang dilakukan diperoleh bahwa hanya terdapat 4 titik yang memenuhi
SNI 7062-2019 yaitu pada titik 3,4,5 dan 6 dengan nilai pengukuran diatas 500 lux,
titik tersebut berada di dekat kaca jendela depan sehingga pancaran sinar matahari lebih
banyak masuk sedangkan pada titik lainnya belum memenuhi standar SNI 7062-2019
karena kurangnya sumber cahaya alami yang masuk. Penerangan sistem pencahayaan
pada laboratorium perlu dikaji lebih dalam seperti menggunakan cahaya buatan untuk
meningkatkan pencahayaan ruang serta penambahan sumber cahaya alami yang
memperhatikan luas jendela dan tata ruang.
Kata kunci: Kualitas Cahaya, Pencahayaan Alami, Laboratorium, Lux meter