ANALISIS TINGKAT PENCAHAYAAN BUATAN PADA RUANG LABORATORIUM FISIKA, KIMIA, DAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS BENGKULU

Sistem pencahayaan di laboratorium sangat penting karena pekerjaan yang
dilakukan memerlukan tingkat ketelitian yang tinggi, dan pencahayan yang minim
dapat menyebabkan kelelahan pada mata. Penelitian yang dilakukan bertujuan
untuk menganalisa tingkat pencahayaan pada laboratorium fisika, kimia, dan
biologi dengan menggunakan sistem pencahayaan buatan dan kombinasi. Metode
yang digunakan adalah metode kuantitatif dan membandingkan hasil pengukuran
dengan standar SNI. Alat yang digunakan adalah lux meter dan teknik pengukuran
merujuk pada ketetapan SNI 7062-2019. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu
intensitas cahaya pada pencahayaan buatan labororatorium fisika adalah 62,06
Lux sedangkan pada laboratorium kimia 123,76 Lux dan pada laboratorium
biologi adalah 71,25 Lux. Intensitas cahaya pada pencahayaan kombinasi
labortaorium fisika adalah 89,12 Lux sedangkan pada laboratorium kimia 339,16
Lux dan pada labortaorium biologi 291,78 Lux. Hasil yang diproleh bahwa
ruangan laboratorium yang telah diteliti di FKIP Universitas Bengkulu dengan
penerapan sistem pencahayaan buatan dan kombinasi belum memenuhi SNI 7062-
2019 sebesar 500 Lux. Penerangan sistem pencahayaan pada laboratorium perlu
dikaji lebih dalam seperti jumlah lampu, tingkat iluminasi lampu, tata letak
armatur, luas jendela dan tata ruang. Sehingga dapat memenuhi standar SNI.
Kata kunci : Intensitas cahaya, pencahayaan Buatan, Laboratorium, Lux meter