ANALISIS PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, ANGKATAN KERJA DAN PENGELUARAN PEMERINTAH TERHADAP PDRB KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI BENGKULU

Peran perencanaan adalah sebagai arahan bagi proses pembangunan untuk berjalan
menuju tujuan yang ingin dicapai dan sebagai tolak ukur keberhasilan proses
pembangunan yang dilakukan. Pembangunan diartikan sebagai upaya yang
dilakukan untuk meningkatkan pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto
(PDRB). Pertumbuhan PDRB erat hubungannya dengan sumber daya manusia,
partisipasi aktif masyarakat, dan peningkatan pengeluaran pemerintah. Tujuan
dilakukannya penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh tingkat
pendidikan, jumlah angkatan kerja, dan pengeluaran pemerintah terhadap PDRB di
Kabupaten/Kota Provinsi Bengkulu.
Penelitian menggunakan data sekunder dari 10 Kabupaten/Kota di Provinsi
Bengkulu selama tahun 2012-2017 yang diambil Dinas Pendapatan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah dan Badan Pusat Statistik Provinsi Bengkulu. Variabel
dependen adalah PDRB dan variabel independen adalah pendidikan, angkatan
kerja, dan pengeluaran pemerintah. Alat analisis yang digunakan adalah regresi
linier berganda data panel dengan pendekatan Fixed Effect Model. Berdasarkan hasil regresi disimpulkan bahwa secara parsial variabel pendidikan
tidak berpengaruh terhadap PDRB sedangkan variabel angkatan kerja dan
pengeluaran pemerintah berpengaruh terhadap PDRB. Kuantitas penduduk yang
bekerja memberikan kontribusi yang tinggi bagi pertumbuhan ekonomi dan
peningkatan pengeluaran pemerintah harus diimbangi dengan keberhasilan
pembangunan diberbagai sektor dan bidang.