PENGARUH PENGGANTIAN LIMBAH PECAHAN BATU KARANG SEBAGAI PENGGANTI AGREGAT KASAR TERHADAP KUAT TEKAN BETON

Agregat merupakan butiran mineral alami atau buatan yang berfungsi
sebagai bahan pengisi dalam campuran beton. Agregat terbagi atas agregat
halus dan agregat kasar. Penggunaan limbah pecahan batu karang sebagai
pengganti agregat kasar dalam pembuatan beton sudah banyak dilakukan
masyarakat Kabupaten Kaur. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kuat
tekan beton dengan variasi penggantian agregat kasar dengan limbah pecahan
batu karang yang dibandingkan dengan beton normal. Benda uji yang dibuat
adalah beton normal dan beton variasi 25%, 50%, 75% dan 100% sebanyak 20
benda uji kubus berukuran 15 cm x 15 cm x 15 cm. Campuran adukan beton
menggunakan standar SNI T-03-2834-2000 dengan nilai faktor air semen 0,6
dan rentang slump 60-100 mm. Pengujian dilakukan saat beton berumur 28 hari
sesuai dengan SK.SNI-03-1974-1990. Kuat tekan beton normal sebagai
pembanding sebesar 302,555 kg/cm2
. Kuat tekan beton variasi menurun dari
kuat tekan beton normal berturut-turut. Variasi 25% sebesar 263,561 kg/cm2
menurun 12,89%, variasi 50% sebesar 238,346 kg/cm2 menurun 21,22%,
variasi 75% sebesar 228,495 kg/cm2 menurun 24,48%, variasi 100% sebesar
218,791 kg/cm2 menurun 27,68%. Hasil penelitian menunjukan penggantian
agregat kasar dengan pecahan batu karang berpengaruh pada penurunan kuat
tekan beton.
Kata kunci : Beton, Pecahan Batu Karang, Kuat Tekan Beton