FORMULASI EMULSI EKSTRAK DAUN NANGKA KUNING (Vincetoxicum villosum (Blume) Kuntze) DENGAN EMULGATOR PGA (Pulvis Gummi Arabicum)

Daun nangka kuning (Vincetoxicum villosum(Blume)Kuntze) merupakan tanaman
yang biasa digunakan oleh masyarakat secara turun temurun sebagai obat liver.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ekstrak daun nangka
kuning (Vincetoxicum villosum (Blume)Kuntze) dapat diformulasikan menjadi
sediaan emulsi tipe M/A dan untuk mengetahui hasil evaluasi dari sediaan emulsi
ekstrak daun nangka kuning serta untuk mengetahui konsentrasi PGA yang
menghasilkan sediaan emulsi ekstrak daun nangka kuning terbaik. Pada penelitian
ini sediaan emulsi dibuat menjadi tiga formula yaitu F1, F2 dan F3. Masing�masing formula mengandung PGA (Pulvis Gummi Arabicum) sebanyak 16,7%;
19,17%; dan 21,6%. Hasil penelitian menunjukan bahwa ketiga formula
menghasilkan sediaan yang bewarna hijau kekuningan dengan aroma khas minyak
wijen, menghasilkan pH dengan rentang 5,51-6,04 dan memiliki tipe emulsi M/A,
serta menghasilkan nilai viskositas dengan rentang 600,63 Cps - 1529,57 Cps.
Dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun nangka kuning dapat diformulasikan
sebagai sediaan emulsi dengan menggunakan emulgator PGA, serta memiliki
mutu fisik yang baik selama tiga minggu penyimpanan. Konsentrasi PGA yang
paling baik adalah F2 dengan konsentrasi PGA 19,17% yang mempunyai nilai pH
5,73 dan nilai viskositas sebesar 1203,28 Cps serta memiliki tipe emulsi M/A.
Kata kunci : Daun Nangka Kuning ,Vincetoxicum villosum (Blume) Kuntze,
Emulsi, Formulasi, M/A