PENGARUH FRAKSI PROTEIN BIJI MELINJO (Gnetum gnemon L.) (6kD, 12kD) TERHADAP PENGGUMPALAN ERITROSIT

Gnetum gnemon L. adalah salah satu spesies dari familia gnetaceae. Memiliki
kandungan protein salah satunya adalah prorein lektin.. Molekul lektin memiliki dua
atau lebih tempat ikatan dengan karbohidrat, sehingga lektin dapat menggumpalkan
sel darah merah dan bereaksi dengan glikonjugat. Penelitian ini dilakukan pada bulan
April sampai Mei 2022 bertujuan untuk mengetahui pengaruh fraksi protein biji
melinjo (Gnetum gnemon L.) (6 kD, 12 kD) terhadap penggumpalan eritrosit.
Analisis datanya adalah deskriptif kualitatif, untuk penghitungan konsentrasi protein
ditabulasikan pada microsost excel. Pada uji penggumpalan eritrosit menggunakan 2
fraksi yaitu fraksi 6 kD dan 12 kD. Pada sampel ekstrak protein melinjo fraksi 6 kD
dengan nilai absorbansi yaitu 0,101 memiliki kadar konsentrasi protein yaitu 345,75
μg/ml sedangkan ekstrak protein melinjo fraksi 12 kD dengan nilai absorbansi
sebesar 0,176 memiliki kadar protein sebesar 533,75 μg/ml. Hasil perbandingan
fotomikrografi menunjukkan bahwa fraksi protein (6 kD, 12 kD) dapat
menggumpalkan semua jenis golongan darah manusia (A, B, AB, O).
Kata kunci :Eritrosit, fraksi protein, Gnetum gnemon L, lektin