PENINGKATAN EFISIENSI PROTOTIPE KONVERSI ENERGI GELOMBANG LAUT MENJADI ENERGI LISTRIK MENGGUNAKAN SISTEM GERAK VERTIKAL

Provinsi Bengkulu terletak di sepanjang wilayah pesisir. Oleh karena itu,
daerah ini memiliki energi gelombang laut yang berlimpah. Pada penelitian ini
dilakukan pengembangan sistem sederhana untuk konversi energi gelombang laut
menjadi energi listrik dalam skala laboratorium, menggunakan sistem pendulum.
Sistem ini dilengkapi dengan sistem sensor untuk pengukuran daya yang
dihasilkan, menggunakan sensor INA 219. Pengukuran daya yang menggunakan
wave tank dengan variasi material, massa, serta bentuk pelampung. Daya
maksimum yang diperoleh pada pengukuran variasi material pelampung sebesar
112,304 mW. Daya maksimun yang didapatkan pada pengukuran variasi massa
pelampung sebesar 178,278 mW. Selanjutnya, daya maksimum yang diperoleh
pada pengukuran variasi bentuk pelampung sebesar 171,739 mW. Berdasarkan
data yang diperoleh dari pengukuran tersebut menyatakan bahwa semakin besar
massa, serta luas penampang pelampung maka daya yang didapatkan akan
semakin besar juga. Daya maksimum yang dihasilkan pada pengukuran massa
133,446 gran sebesar 178,278 mW dan efisiensi yang didapatkan sebesar 0,47%.
Selanjutnya, dilakukan pengujian di lapangan menghasilkan daya maksimum
sebesar 357,284 mW dan efisiensi yang didapatkan sebesar 0,58%.
Kata Kunci : Gelombang laut, PLTGL, Sensor INA 219, Efisiensi