EDUKASI DAN PENDAMPINGAN ANEMIA RINGAN PADA Ny. W G1P0A0 DI PMB ERIKA RORIYANTI KOTA BENGKULU

Anemia dalam kehamilan adalah kondisi ibu dengan kadar haemoglobin dibawah
11 gr% pada trimester I dan III atau kadar haemoglobin kurang dari 10,5 gr%
pada trimester II. Penyebab paling umum dari anemia pada kehamilan adalah
kekurangan zat besi. Anemia selama kehamilan akibat peningkatan volume darah
merupakan anemia ringan. Anemia yang lebih berat bagaimanapun dapat
meningkatkan risiko tinggi anemia pada bayi. Selain itu, jika secara signifikan
terjadi anemia selama trimester I dan II, maka berisiko lebih besar untuk memiliki
bayi lahir premature atau berat badan bayi lahir rendah. Anemia pada ibu hamil
juga meningkatkan risiko kehilangan darah selama persalinan dan membuatnya
lebih sulit untuk melawan infeksi.
Studi kasus ini bertujuan untuk melakukan asuhan kebidanan komprehensif COC
pada Ny. "W" GIP0A0 dengan anemia ringan melalui edukasi dan pendampingan
di PMB Erika Roriyanti Kota Bengkulu. Penulisan studi kasus ini menggunakan
metode deskriptif dengan teknik yang meliputi observasi, wawancara,
pemeriksaan fisik, studi dokumentasi dan kepustakaaan.
Asuhan kebidanan komprehensif yang diberikan ialah KIE tanda bahaya anemia
dalam kehamilan, makanan seimbang untuk ibu anemia, pendamping persalinan,
memantau kemajuan persalinan dipartograf, melakukan senam hamil, KIE tanda
bahaya nifas, dan konseling rencana pemilihan KB. Proses pendampingan dari
masa kehamilan berjalan baik, persalinan berjalan secara spontan, dan masa nifas
berjalan lancar.
Simpulan dari asuhan kebidanan komprehensif adalah asuhan yang diberikan
sesuai dengan kebutuhan klien yang didukung teori dan evidence based dalam
kebidanan. Asuhan selama 6 minggu berjalan lancar dan normal
Kata Kunci: Anemia, Edukasi, Ibu Hamil, Pendampingan