PENENTUAN KANDUNGAN JENIS KLOROFIL PADA DAUN AGLONEMA

Tanaman Aglonema adalah tanaman hias dengan nama ilmiah Aglonema
sp. Aglonema berasal dari bahasa Yunani, yaitu Aglos yang berarti sinar dan nema
yang berarti benang, sehingga Aglonema dapat diartikan sebagai benang yang
bersinar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya klorofil
pada daun Aglonema, untuk mengetahui adanya perbedaan daun muda dan daun
tua dari tanaman Aglonema dengan menggunakan Spektrofotometri, serta
mengetahui daya tarik keindahan bentuk dan mozaik warna pada daun aglonema .
Penelitian ini menggunakan metode International Rica Reseach Institute(IRRI).
Penelitian ini menggunakan 1 tanaman Daun muda dan tua ditimbang dengan
menggunakan neraca analitik dengan berat 0.1 gr daun Aglonema, dimasukkan ke
dalam microtube selanjutnya dihaluskan dengan ditambahkan Aseton sebanyak
1,5 ml. Ekstrak yang diperoleh dianalisis konsentrasi klorofil a maupun klorofil b�nya serta membandingkan korofil a dan b menggunakan spektrofotometer dengan
panjang gelombang 649 dan 665 nm. Kadar klorofil dihitung dengan
menggunakan rumus (mg/L) = 20.2 D 649.0 nm + 8.02 D 665.0 nm. Hasil
penelitian secara umum menunjukkan Perhitungan konsentrasi klorofil a dan b
tersebut menunjukkan bahwa nilai tertinggi konsentrasi klorofil terdapat pada
klorofil b baik di percobaan pertama di corak warna hijau daun muda sehingga
dapat diketahui bahwa daun dari Aglonema ini mengandung klorofil dengan tipe b
dengan rumus kimia C₅₅H₇₀O₆N₄Mg. Namun dipercobaan kedua di corak warna
merah didaun muda, dapat kita ketahui adanya perbedaan konsentrasi klorofil
pada tiap-tiap corak warna yang berbeda
Kata kunci : Tanaman Aglonema, Klorofil,