Trianshy, Melysha and Fitria Edriani, Annisa and Samsul, Bahri (2022) ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI COST OVERRUN DAN TIME OVERRUN PADA PROYEK KONSTRUKSI DI KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.
Text
Skripsi Melysha Trianshy G1B017026.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (11MB) |
Abstract
Pembangunan konstruksi yang ada di Indonesia semakin meningkat seiring berjalanya waktu. Pembangunan tersebut tidak hanya terjadi di provinsiprovinsi besar saja tetapi juga terjadi pada provinsi lainya, salah satunya Provinsi Bengkulu. Provinsi Bengkulu dalam 5 tahun terakhir ini memiliki nilai proyek konstruksi yang cukup besar, terutama dalam proyek konstruksi jalan. Salah satu proyek konstruksi jalan yang terbaru dan memiliki nilai kontrak yang besar ialah Proyek Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Lubuk Linggau-Curup-Bengkulu Seksi 1 : Taba Penanjung-Bengkulu. Meningkatnya pembangunan konstruksi juga meningkatkan permasalahan baru. Permasalahan tersebut ialah cost overrun (pembengkakan biaya) dan time overrun (keterlambatan waktu). Berdasarkan data nasional, terdapat 38% proyek di Indonesia yang masih mengalami time overrun. Menyikapi permasalahan tersebut maka diperlukan manajamen konstruksi yang baik, terutama dalam pengelolaan biaya dan waktu dalam pelaksanaan proyek. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cost overrun dan time overrun pada proyek konstruksi jalan yang ada di Kota Bengkulu. Penelitian menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif dengan bantuan aplikasi SPSS untuk menganalisis datanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proyek konstruksi jalan yang ada di Kota Bengkulu pada rentang waktu 2015 - 2020, mengalami cost overrun dan time overrun sebesar 79%. Faktor-faktor yang mempengaruhi cost overrun dan time overrun pada proyek konstruksi jalan yang ada di Kota Bengkulu ialah faktor material (bahan) sebesar 32,0%, faktor biaya sebesar 16,2%, faktor tenaga kerja sebesar 14,2%, faktor pelaksanaan dan hubungan kerja sebesar 10,4%, faktor peralatan sebesar 8,7%, faktor kejadian yang tidak terduga sebesar 8,2%, dan faktor karakteristik tempat sebesar 6,8%. Cara yang paling efektif untuk meminimalkan cost overrun dan time overrun yang akan terjadi ialah dengan mengontrol rencana proyek dan realisasinya secara real time. Kata kunci: Cost Overrun, Time Overrun, Proyek Konstruksi.
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Civil Engineering |
Depositing User: | 58 lili haryanti |
Date Deposited: | 01 Aug 2023 04:09 |
Last Modified: | 01 Aug 2023 04:09 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/12814 |
Actions (login required)
View Item |