DAMPAK PEMEKARAN WILAYAH DESA MELATI HARJO TERHADAP KEMAJUAN TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DI TINJAU DARI ASPEK SOSIAL EKONOMI

PURNAMASARI, ITA and Djonet, Santoso and Budiyono , Budiyono (2013) DAMPAK PEMEKARAN WILAYAH DESA MELATI HARJO TERHADAP KEMAJUAN TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DI TINJAU DARI ASPEK SOSIAL EKONOMI. Undergraduated thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNIB.

	Text I,II,III,II-13-ita-Fs-2.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (1MB)
	Text Iv,V,VI,LAMP,II-13-ita-FS-2.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (910kB)

Abstract

Sistem sentralisasi pemerintahan yang awalnya diterapkan oleh pemerintahan Indonesia menyebabkan pembangunan tidak merata, cendrung terpusat pada daerah ibukota jakarta. Ketimpangan pembangunan ini, dapat memicu timbulnya ide pemekaran wilayah dikalangan masyarakat indonesia. Ide ini muncul pada masa pemerintahan B.J. Habibie pasca-orde baru. B.J Habibie membuat kebijakan politik baru yang mengubah hubungan kekuasaan pusat dan daerah dengan menerbitkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang pelaksanaan otonomi daerah. Terbitnya undang-undang ini mendorong daerah-daerah untuk melakukan pemekaran wilayah secara signifikan. Selanjutnya pemekaran wilayahpun direalisasikan dengan disahkannya Undang-Undang Nomor 22 tahun 1999 tentang pemerintah daerah serta terbitnya PP.No.129 Tahun 2000 tentang persyaratan pembentukan dan kreteria pemekaran, penghapusan dan penggabungan daerah. Undang-undang nomor 22 Tahun 1999 selanjutnya disempurnakan lagi dengan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang pemerintahan daerah. Desa Melati Harjo adalah salah satu desa yang merupakan bagian dari Provinsi Bengkulu yang melakukan pemekaran wilayahnya. Untuk dapat mengetahui lebih lanjut, penulis melakukan penelitian dengan judul”Dampak Pemekaran Wilayah Desa Melati Harjo Terhadap Kemajuan Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Ditinjau Dari Aspek Sosial Ekonomi”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang implementasi pemekaran wilayah desa Melati Harjo dan dampaknya terhadap kemajuan tingkat kesejahteraan masyarakat ditinjau dari aspek sosial ekonomi. Penelitian yang ini termasuk dalam penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Objek di dalam penelitian ini adalah masyarakat desa melati harjo. Memakai purposive sampling yaitu dengan sampel 1 (satu) orang Kepala Desa, 1 (satu) orang Sekretaris Desa, 1 (satu) orang kaur pemerintahan, 1 (satu ) orang Ketua Karang Taruna, 1 (satu ) orang Kaur Keuangan Desa, 1 Orang ketua BPD, 2 (dua) orang panitia pemekaran, 1 (satu ) orang kepala dusun dan 11 orang masyarakat desa Melati Harjo. Teknik pengumpulan data yang dipakai adalah observasi, wawancara, kuisioner dan dokumentasi. Dari hasil penelitian dan analisis data dengan menggunakan teknik analisa kualitatif diketahui bahwa implementasi pemekaran wilayah desa Melati Harjo berhasil meningkatkan kesejahteraan masyarakat baik segi ekonomi(pendapatan masyarakat meningkat) maupun segi sosial antara lain : Dengan meningkatnya pelayanan pendidikan seperti tersedianya sekolah taman kanak-kanak (TK), sekolah dasar (SD), Sekolah menengah pertama (SMP). Untuk pelayanan kesehatan, antara lain yaitu tersedianya rumah posyandu, puskesmas, dan Bidan desa.

Actions (login required)

View Item