STUDI RENDEMEN DAN MUTU MINYAK INTI SAWIT (PALM KERNEL OIL) DENGAN METODE PENGEPRESAN PADA PERLAKUAN SUHU DAN LAMA PEMANASAN

Priska, Novayanti and Budiyanto, Budiyanto and Yuwana, Yuwana (2022) STUDI RENDEMEN DAN MUTU MINYAK INTI SAWIT (PALM KERNEL OIL) DENGAN METODE PENGEPRESAN PADA PERLAKUAN SUHU DAN LAMA PEMANASAN. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Text (Thesis)
Skripsi Priska Novayanti (E1G017004).pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Indonesia memiliki daya saing di pasar global dalam subsektor perkebunan yang didominasi oleh kelapa sawit. Kelapa sawit merupakan tanaman perkebunan yang mengalami pertumbuhan produksi yang cukup pesat dibandingkan dengan tanaman perkebunan lainnya. Minyak kelapa sawit dapat dibagi menjadi dua kelompok yaitu minyak kelapa sawit yang berasal dari daging buah (mesocarp) yang selanjutnya sering disebut dengan CPO (Crude Palm Oil) dan minyak yang berasal dari inti buah atau yang lebih dikenal dengan sebutan PKO (Palm Kernel Oil). Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh suhu dan waktu pemanasan dengan metode pengepresan untuk mendapatkan rendemen tertinggi dan menentukan kaitan perubahan suhu dan waktu pemanasan dengan metode pengepresan terhadap mutu minyak inti sawit. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang disusun secara faktorial. Faktor pertama adalah waktu pemanasan (3 jam, 4 jam, dan 5 jam) dan faktor kedua suhu (1000C dan 1100C). Masing-masing perlakuan dikenakan pengulangan sebanyak 4 kali sehingga terdapat 24 unit sampel percobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rendemen minyak inti sawit tertinggi didapatkan pada perlakuan suhu 1100C dengan lama waktu pemanasan 5 jam yaitu sebesar 15,82% dan yang terendah terdapat pada perlakuan suhu 1000C dengan lama waktu pemanasan 3 jam yaitu sebesar 10,12%. Asam Lemak Bebas (ALB) semakin meningkat seiring dengan semakin tinggi suhu dan lama pemanasan yaitu berkisar 2,89-4,37%, sedangkan kadar air semakin menurun seiring dengan semakin tinggi suhu dan lama pemanasan yaitu berkisar 0,22%-0,39%. Kadar kotoran berada pada rentang 0,06%-0,064% dan belum memenuhi standar SNI 01-0003-1987

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Industrial Technology of Agriculture
Depositing User: sugiarti sugiarti
Date Deposited: 18 Jul 2023 04:20
Last Modified: 18 Jul 2023 04:20
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/13498

Actions (login required)

View Item View Item