TINDAKAN SOSIAL ANAK JALANAN KOTA BENGKULU ( Studi Kasus Pengamen di Kawasan Pantai Jakat Kota Bengkulu )

Meidiana Putri , Leli and Hendrika , Jaya Putra and Yesilia , Osira (2013) TINDAKAN SOSIAL ANAK JALANAN KOTA BENGKULU ( Studi Kasus Pengamen di Kawasan Pantai Jakat Kota Bengkulu ). Undergraduated thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNIB.

[img] Text
IV,V,VI,LAMP,II-13-lel-FS-2.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)
[img] Text
I,II,III,II-13-lel-FS-2.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Anak jalanan khususnya pengamen bukanlah masalah baru, anak-anak ini sering dianggap sebagai biang keonaran serta merusak keindahan kota. Dengan tindakantindakan yang kerap kali menimbulkan keresahan bagi masyarakat khusunya pengunjung di kawasan pantai jakat. Tindakan mereka yang sering memeras, maupun bernyanyi dengan tidak sopan ataupun tindakan yang sersifat kebiasaan mabukmabukan di sekitar pantai membuat ketenangan pengunjung terganggu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik dan tindakan sosial anak jalanan yang bekerja sebagai pengamen di kawasan Pantai Jakat Kota Bengkulu. Metode penelitian yang digunakan kualitatif deskriptif, dimana peneliti mencoba menggambarkan mengenai tindakan sosial anak jalanan yang bekerja sebagai pengamen di Kawasan Pantai Jakat Kota Bengkulu. Informan dalam penelitian ini adalah anak jalanan berumur 6-18 tahun. Teknik pengambilan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi. Penentuan sasaran informan dilakukan dengan teknik purposive. Berdasarkan Hasil penelitian diketahui (1) Karakteristik anak Jalanan di Kawasan Pantai Jakat berpendidikan rendah, keluarga tidak mampu, Kaum urban, usia anak 6-18 tahun, kategori “children on the street”, dengan jam kerja 3-9jam sehari. (2) Berdasarkan 4 tipe tindakan sosial 2 diantaranya tindakan sosial instrumental dan tindakan Afektif yang lebih banyak dilakukan oleh pengamen di Kawasan ini. Bentuk tindakan sosial instrumental yang dilakukan yaitu dengan cara mengamen untuk mencari uang guna memenuhi kebutuhan hidup dimana adanya kesesuaian antara cara dan tujuan yang ingin dicapai oleh anak pengamen.sedangkan tindakn afektif dilakukan dengan emosi atau perasaan senang,marah ketika terjadinya interaksi terhadap pengunjung yang diakibatkan oleh reaksi spontan atas suatu peristiwa.(3)Tindakan sosial yang dilakukan anak jalanan juga disebabkan oleh berbagai masalah diantaranya ekonomi lemah, kurang mendapatkan perhatian orang tua dan keluarga, putus sekolah, kecanduan akan minuman keras dan ngelem aibon, serta adanya pengaruh lingkungan yang negatif. Maka dari itu di sarankan bagi: (1)orang tua untuk dapat memberikan perhatian dan kasih sayang lebih terhadap anak sehingga tidak mudah terpengaruh oleh lingkungan negatif, (2)bagi aparat pemerintah Dinas Kesejahteraan Sosial dan Dinas Kesehatan untuk dapat memberikan pelayanan program pemberdayaan bagi anak jalanan agar mereka dapat mengembangkan kreatifitasnya sebagai upaya meningkatkan ekonomi serta memelihara kesehatan yang baik sebagai calon penerus bangsa.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare
Divisions: Faculty of Social & Politics Science > Department of Social Welfare
Depositing User: 012 Adek Adek
Date Deposited: 15 Nov 2013 22:17
Last Modified: 15 Nov 2013 22:17
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/1423

Actions (login required)

View Item View Item