PENGUJIAN 10 GALUR HASIL PERSILANGAN PADI RAWA LOKAL BENGKULU PADA KADAR SALINITAS YANG BERBEDA

Rizah, Sasmita and Sumardi, Sumardi and Chozin, Chozin (2021) PENGUJIAN 10 GALUR HASIL PERSILANGAN PADI RAWA LOKAL BENGKULU PADA KADAR SALINITAS YANG BERBEDA. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Text (Thesis)
A. SKRIPSI RIZAH SAMITA E1J017018 - Edit.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Padi adalah tanaman pangan penghasil beras yang merupakan bahan pangan pokok bagi sebagian besar penduduk Indonesia. Produksi beras yang lebih tinggi dibandingkan kebutuhannya akan semakin sulit dipertahankan di waktu mendatang seiring dengan pertambahan jumlah penduduk. Pemanfaatan lahan marginal seperti lahan rawa pasang surut dapat menjadi upaya untuk meningkatkan produksi padi. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan penampilan pertumbuhan awal dari 12 genotipe padi rawa pada berbagai konsentrasi garam yaitu 0 ppm, 3000 ppm, 6000 ppm dan 9000 ppm, menetapkan LC50 (uji toksisitas akut) dan membandingkan pola pertumbuhan dari 12 genotipe yang ditanam pada media tanah dengan konsenterasi garam 4000 ppm. Rancangan yang digunakan di dalam penelitian ini Rancangan Petak Terbagi (Split Plot Design) dengan perlakuan konsentrasi garam ditempatkan sebagai petak utama (3000 ppm, 6000 ppm, 9000 ppm) dan galur sebagai anak petak. Setiap perlakuan diulang sebanyak tiga kali. Hasil penelitian menunjukkan pada dosis 3000 ppm galur yang mengalami kematian tercepat adalah UBPR 11 dan galur yang mengalami kematian terlama adalah UBPR 10. Sedangkan untuk dosis dosis 6000 ppm seluruh tanaman sudah menunjukan kematian pada hati pertama kecuali UBPR 6 yang baru mulai mati pada hari ke 4. Dosis 9000 ppm lebih cepat mati dibanding dosis laindan tingkat kematian total seluruh tanaman terjadi pada hari ke 8. Nilai LC50 yang diperoleh pada 7 HST menghasilkan rata-rata sebesar 3940,354 ppm. Galur yang toleran salinitas baik pada percobaan bak maupun percobaan pot bahawa UBPR 1, UBPR 3, UBPR 4, UBPR 6, dan UBPR 8 dapat dikategorikani sebagaii galur yang toleran, UBPR 2, UBPR 7, UBPR 9, UBPR 10, INPARA 4 dan INPARA 6 sebagai galur yang agak toleran, sedangkan UBPR 11 merupakan galur yang paling sensitif terhadap cekaman salinitas. Kata kunci : padi, salinitas, rawa pasang surut

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology
Depositing User: sugiarti sugiarti
Date Deposited: 01 Sep 2023 01:40
Last Modified: 01 Sep 2023 01:40
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/15215

Actions (login required)

View Item View Item