ANALISIS RESPON MASYARAKAT TERHADAP ISU MONEY POLITICS DALAM PENYELENGGARAAN PEMILUKADA (Studi Kasus di Kec. Pondok Kelapa Kabupaten Bengkulu Tengah Propinsi Bengkulu)

Irjansyah, Irjansyah and Mirza, Yasben and Suratman, Suratman (2012) ANALISIS RESPON MASYARAKAT TERHADAP ISU MONEY POLITICS DALAM PENYELENGGARAAN PEMILUKADA (Studi Kasus di Kec. Pondok Kelapa Kabupaten Bengkulu Tengah Propinsi Bengkulu). Undergraduated thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNIB.

Text Skripsi Irjansyah FE-2.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (3MB)

Abstract

Pemilihan Kepala Daerah yang selanjutnya disebut Pilkada tentu menimbulkan banyak permasalahan baik dari implikasi politik maupun dampak sosial ekonomi baik yang menguntungkan maupun tidak. Salah satu persoalan sangat rentan terjadi dalam Pemilukada adalah praktik money politics, hal ini dikarenakan dalam situasi krisis ekonomi seperti sekarang ini uang merupakan alat kampanye yang paling ampuh untuk mempengaruhi masyarakat guna memilih organisasi sosial politik tertentu. Berkembangnya isu praktik money politics dalam penyelenggaraan pemilukada di Kabupaten Bengkulu Tegah menimbulkan ketertarikan penulis dalam melaksanakan penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi dengan berdasarkan pada dua fokus penelitian yakni; menganalisis respon masyarakat terhadap komunikasi politik yang dilakukan oleh masing-masing pasangan calon dalam penyampaian Visi, Misi, dan Program Pasang Calon, Dan mengetahui bagaimana mesin-mesin politik bekerja dalam mempengaruhi perilaku pemilih (Voter) menetukan pilihan dilihat dari 3 unsur yakni Figure Calon, Primordialisme, dan Money Politics. Adapun hasil dari penelitian ini yakni; pertama, respon masyarakat terhadap penyampaian visi, misi dan program kerja, mereka cenderung tidak terlalu memperhatikan secara detail tentang Visi, Misi dan program kerja dari setiap pasangan calon, hal ini dikarenakan tidaklah mungkin terdapat pasangan calon yang berniat untuk membawa Kabupaten Bengkulu Tengah ke arah yang kurang baik, dan kedua, terdapat tiga cara yang dilakukan oleh Tim Pemenngan masing-masing pasangan calon untuk menggerakkan mesinmesin politiknya yaitu dengan bantuan media massa, pertemuan langsung dengan masyarakat pemilih,dan politik pencitraan, serta penentuan pilihan masyarakat dipengaruhi oleh faktor money politics dan praktik tersebut ditemukan pada pertemuan langsung antara kandidat calon dengan masyarakat.

Actions (login required)

View Item