Deyo, Zalfin and Nurmeiliasari, Nurmeiliasari and Kususiyah, Kususiyah (2020) PENGARUH PEMBERIAN LARUTAN VITAMIN C TERHADAP RESPON FISIOLOGI, PENYUSUTAN BERAT BADAN DAN TINGKAT KEMATIAN AYAM BROILER AKIBAT TRANSPORTASI. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.
Text (Thesis)
skripsi deyo zalfin (E1C016050).pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (3MB) |
Abstract
Peternakan unggas merupakan sektor peternakan yang mengalami kemajuan pesat diantaranya adalah ayam broiler. Ayam broiler dapat tumbuh dengan cepat, memiliki konversi pakan yang baik, dan waktu produksinya sangat singkat. Namun manajemen pra pemotongan dapat mengakibatkan stres, penurunan berat badan, serta mengalami kematian. Salah satu kegiatan pra pemotongan ayam broiler yaitu proses transportasi. Transportasi merupakan kegiatan yang asing bagi ayam sehingga menjadi stressor utama dalam kegiatan pemindahan ayam broiler. Penyebab utama stres pada ayam broiler saat ditransportasikan adalah cekaman panas. Cekaman panas dapat diminimalisir dengan pemberian vitamin C. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh pemberian larutan vitamin C terhadap respon fisiologi, penyusutan berat badan dan kematian ayam broiler akibat transportasi. Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 2019 berlokasi di Commercial Zone Animal Laboratory (CZAL) Universitas Bengkulu dan Laboratorium Jurusan Peternakan Universitas Bengkulu. Rancangan yang digunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 5 perlakuan dan 15 ulangan. P0 : Kontrol tanpa Vitamin C, P1 : 250 mg Vitamin C + 75 ml air, P2 : 500 mg Vitamin C + 75 ml air, P3 : 750 mg Vitamin C + 75 ml air dan P4 : 1000 mg Vitamin C + 75 ml air. Variabel yang diamati adalah respon fisiologi, penyusutan berat badan, persentase penyusutan berat badan, tingkat kematian serta mikroklimat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian larutan vitamin C berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap penyusutan berat badan dan persentase penyusutan berat badan setelah transportasi 2 jam tetapi berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap respon fisiologi, dan kematian sedangkan setelah transportasi 4 jam perlakuan berpengaruh tidak nyata terhadap respon fisiologi, penyusutan berat badan, persentase penyusutan berat badan, dan kematian. Dapat disimpulkan bahwa pemberian larutan vitamin C sebelum transportasi dapat mengatasi stres cekaman panas saat transportasi yang ditandai peningkatan penyusutan berat badan dan persentase penyusutan berat badan tanpa mempengaruhi respon fisiologi dan tingkat kematian selama proses transportasi.
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Animal Science |
Depositing User: | sugiarti sugiarti |
Date Deposited: | 09 Oct 2023 03:52 |
Last Modified: | 09 Oct 2023 03:52 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/16789 |
Actions (login required)
View Item |